Pasca-Bunuh Istri Pakai Linggis, Kakek Abdul Rahman Lalu Akting Stroke, Akui 5 Tahun Pendam Cemburu

Masyuroh meregang nyawa dan tewas setelah kepalanya dihantam linggis besi oleh suaminya sendiri ketika tidur.

Penulis: Salma Fenty | Editor: Irsan Yamananda
tribun jakarta
Kakek Abdul Rahman mengaku cemburu pada sang istri. 

"Ngomongnya gak jelas, karena dia kan punya penyakit stroke," katanya.

Budi bersama kakak iparnya lantas masuk ke dalam kamar korban.

Saat ditemukan, M dalam posisi telungkup ke arah kiri.

Jasad M juga, kata Budi, sudah bersimbah darah.

"Abang ipar gak berani megang karena sudah banyak darah di tangah, kepala, sama di bantal,

terus saya mastiin lagi, saya lihat juga banyak darah, paling banyak di kepala," kata Budi.

Merasa ada yang janggal, Budi pun melaporkan kejadian ke Ketua RT.

"Pas dikumpulin ramai-ramai, baru dia ngaku, tapi tadi ditanya jawabannya masih berubah-ubah terus," kata Budi.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah juga menuturkan bahwa AR sempat berpura-pura minta tolong.

“Dan saat ditemukan di TKP dia sempat menghindar atau tidak mengakui perbuataannya.

Tapi berkat kejelian dari penyidik dia tidak bisa mengelak lagi,” ujar Azis.

Kebohongan itu terungkap setelah ditemukan bercak darah di baju AR.

Selain itu ada bekas karat di telapak tangan dan sejumlah bukti lainnya.

Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan AR menyimpan dendam pada istrinya, M.

Dendam tersebut, berdasar pengakuan AR pada Polisi, sudah dipendam sejak 5 tahun lalu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved