ASN di Kupang Tabrak Siswi SD Hingga Tewas, Keluarga Sempat Ngamuk karena Korban Dinyatakan Covid-19

Berikut kronologi siswi SD tewas setelah ditabrak ASN di NTT. Keluarga sempat ngamuk karena korban dinyatakan positif covid-19.

Editor: Irsan Yamananda
tribunnews.com
Ilustrasi - Siswi SD di NTT meninggal setelah ditabrak oleh ASN. 

TRIBUNMATARAM.COM - Warga Nusa Tenggara Timur (NTT) digegerkan dengan adanya sebuah peristiwa.

Semua bermula dari aparatur sipil negara (ASN) yang ditangkap oleh polisi.

ASN itu diketahui berinisial EACG (57).

EACG diketahui bertugas di wilayah Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ia diamankan oleh anggota Satuan Lalu Lintas Polres Kupang.

Berdasarkan informasi yang beredar, sang ASN menabrak seorang siswi Sekolah Dasar (SD).

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bintaro, Pengendara Moge Mengaku Kaget Ada Beat Berhenti di Tengah Jalan

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bintaro: Wanita Naik Beat Tewas Ditabrak Moge, Korban Berhenti untuk Belok Kiri

Ilustrasi - Siswi SD di NTT meninggal setelah ditabrak oleh ASN.
Ilustrasi - Siswi SD di NTT meninggal setelah ditabrak oleh ASN. (Kompas/ handout)

Korban kecelakaan diketahui bernama Ria Riani Feoh (7).

Ia merupakan warga RT 20/RW 08, Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.

Akibatnya, siswi kelas II SD itu kritis.

Korban meninggal di Rumah Sakit Umum Siloam Kupang.

Warga di Riau Datangi RS dan Ambil Paksa Jenazah, Tak Terima Korban Kecelakaan Dinyatakan Covid-19

Saat berada di rumah sakit, Ria dinyatakan positif Covid-19.

Hasil itu didapat setelah pihak rumah sakit melakukan tes swab sebanyak dua kali.

Kasat Lantas Polres Kupang, Iptu Ilham Ade Putra, yang dikonfirmasi sejumlah wartawan Selasa (3/8/2021), mengatakan, kasus kecelakaan lalulintas ini sudah ditangani sesuai laporan polisi Nomor LP/A/156/VIII/ 2021/SPKT SATLANTAS /POLRES KUPANG/POLDA NTT, tanggal 2 Agustus 2021.

Kronologi

Ilustrasi - Siswi SD di NTT meninggal setelah ditabrak oleh ASN.
Ilustrasi - Siswi SD di NTT meninggal setelah ditabrak oleh ASN. (tribun bali/dwisuputra)

Ilham menuturkan, kejadian itu kasus berawal saat mobil Ford Ecosport nomor polisi DH 1513 HM yang dikemudikan EACG melaju dari arah Kelurahan Oesao, Kabupaten Kupang menuju Kota Kupang.

Saat tiba di lokasi kejadian, Ria Riani Feoh berjalan kaki dari arah kanan menuju kiri jalan.

"Karena jarak yang sudah dekat,sehingga mobil tersebut menabrak korban," tandasnya.

Akibat kecelakaan tersebut, Ria mengalami luka di sekujur tubuh dan meninggal dunia.

Polisi sudah mendatangi lokasi kejadian, melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti.

Warga di Riau Datangi RS dan Ambil Paksa Jenazah, Tak Terima Korban Kecelakaan Dinyatakan Covid-19

"Sopir EACG dan barang bukti mobil sudah kami amankan dan sopir maupun seorang penumpang bernama Rinati, sudah diambil keterangan," ujar dia.

Pihaknya kata Ilham, masih terus mendalami kasus itu.

Sebelumnya, puluhan warga Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengamuk di Rumah Sakit Siloam, Kota Kupang, Senin (2/8/2021).

Warga marah karena seorang bocah berusia tujuh tahun bernama Ria Riani Feoh.

Korban meninggal karena kecelakaan ini dinyatakan positif Covid-19 di rumah sakit.

Ibu kandung korban, NY Foeh mengatakan, kejadian itu bermula ketika anaknya menjadi korban kecelakaan lalu linta.

Peristiwa terjadi di depan rumah mereka di Desa Oebelo, Kupang Timur, Kabupaten Kupang.

Keluarga lalu melarikan Ria ke RS Siloam untuk mendapatkan penanganan medis.

Tiba di IGD rumah sakit, tim medis melakukan tes cepat antigen.

Tes itu dilakukan sebanyak dua kali.

Hasilnya ternyata positif Covid-19.

Ny mengatakan, ia dan keluarganya marah dan tak terima dengan hasil tersebut.

Rezky Aditya Tiba-tiba Hilang Seusai Alami Kecelakaan, Wanita Inisial W Sakit Hati & Merasa Dibuang

"Ini karena kecelakaan di depan rumah di RT 20, RW 08 Oebelo, Kabupaten Kupang seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "ASN Ditangkap Polisi Usai Tabrak Siswi SD hingga Tewas, Korban Juga Dinyatakan Positif Covid-19".

Kami bawa datang ke rumah sakit.

Tapi sampai saat sini mereka bilang Covid-19," kata Ny di RS Siloam Kupang, Senin (2/8/2021).

Makin Panas, Lucky Alamsyah Ngaku Miliki Bukti Insiden Kecelakaan Mobil dengan Menteri Berinisial RS

(Kompas/ Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved