Profil Jesselyn Lauwreen, Juara MCI 8: Belajar Masak dari Sang Nenek, Janjikan Piala untuk Lord Adi

TRIBUNMATARAM.COM - Nama Jesselyn Lauwreen tengah menjadi sorotan.

Wanita yang akrab disapa Jesselyn itu merupakan salah satu finalis Grand Final MasterChef Indonesia Season 8 (MCI 8).

Ia berjuang untuk memperebutkan gelar sebagai The Next MasterChef Indonesia melawan Nadya Puteri.

Setelah perjuangan yang cukup panjang, Jesselyn akhirnya berhasil keluar sebagai juara MCI 8.

Perlu diketahui, Jesselyn merupakan alumni sekolah kuliner dan perhotelan ternama, Le Cordon Bleu.

Bukan hanya Jesselyn, Nadya juga merupakan alumni sekolah tersebut.

Baca juga: Setelah Gagal Lolos ke Babak Final, Lord Adi MasterChef Indonesia Positif Covid, Begini Keadaannya

Baca juga: Profil Lord Adi Masterchef Indonesia - Pria Asal Tanah Datar yang Berhasil Buat Chef Juna Kagum

Hanya saja jika Nadya lulus dari Le Cordon Bleu Australia, Jesselyn lulus dari Le Cordon Bleu Paris pada tahun 2020.

Le Cordon Bleu merupakan salah satu institusi pendidikan di bidang pariwisata dan kuliner terbaik di Paris, Prancis.

Bahkan Chef Renatta Moeloek, Chef Rinrin Marinka, dan Chef Farah Quinn merupakan salah satu alumni dari sekolah tersebut.

Peserta asal Medan ini juga diketahui merupakan lulusan  dari Universitas Bina Tunas Bangsa International School.

Gadis kelahiran 1 Maret 2000 ini banyak mempelajari hal memasak selama kuliah.

Ia diketahui juga belajar dengan sang nenek.

Jesselyn yang baru berusia 21 tahun itu lolos audisi MCI dengan menghidangkan Thai Green Curry setelah mendapat dua suara dari chef Arnold dan chef Renatta.

Banyak yang menantikan pertandingan Jesselyn dan Nadya di babak grand final MasterChef Indonesia season 8.

Mendapat julukan anak Lord Adi selama di MCI Season 8, Jesselyn bahkan berjanji akan memenangkan piala MCI untuk Lord Adi.

"Pak adi, aku janji, kalau aku menang piala masterchef, aku bakal menangin untuk kamu! Kamu telah membuat aku menjadi orang yg lbh baik, koki yg lbh pinter dan tenang," tulis Jesselyn di Instagram @jesselyn.mci8 seperti dikutip dari Kompas TV dengan judul Mengenal Jesselyn, Finalis MasterChef Indonesia Season 8 yang Dijuluki Anak Lord Adi.

Baca juga: Tak Masuk Final MasterChef Indonesia Gara-gara Alpukat, Lord Adi: Bukan Hari Terakhir Dalam Hidupku

Lord Adi Terjangkit Covid-19

Sementara itu, salah satu peserta MasterChef Indonesia Season 8, Lord Adi, dikabarkan terkena covid-19.

Kabar tersebut diungkapkan oleh Chef Arnold Poernomo.

Melalui cuitan di akun Twitternya, Chef Arnold mendoakan kesembuhan pria pemilik nama asli Suhaidi Jamaan itu.

"Get well soon Lord Adi! Speed Recovery," tulis Arnold Poernomo, Selasa (23/8/2021).

Chef Arnold awalnya tidak memberitahu penyakit yang diderita Lord Adi.

Namun, netizen yang penasaran bertanya lewat kolom komentar.

Baca juga: Profil Lord Adi Masterchef Indonesia - Pria Asal Tanah Datar yang Berhasil Buat Chef Juna Kagum

Baca juga: Tak Masuk Final MasterChef Indonesia Gara-gara Alpukat, Lord Adi: Bukan Hari Terakhir Dalam Hidupku

Sang juri MasterChef Indonesia itu lalu mempertegas bahwa Adi sedang terserang virus Covid-19.

"Covid," ucapnya.

Arnold mengetahui hal itu berawal ketika dirinya berniat menemui Top 3 MCI Season 8 itu.

"Harusnya ke Surabaya, saya bantuin kerjain konten dia tapi hasil pcr +," ujar Arnold.

Sebagai informasi, nama Lord Adi sempat trending topik di sosial media Twitter beberapa hari lalu lantaran gagal masuk ke grand final Masterchef Indonesia Season 8.

Kemampuannya yang mumpuni dalam memasak dengan pembawaan yang unik, membuat Lord Adi menjadi favorit pemirsa Masterchef Indonesia S8.

Profil Lord Adi

Nama asli Lord Adi adalah Suhaidi Jamaan.

Lord Adi berasal dari Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat.

Ia dijuluki Lord Adi karena pernah menantang juri dan minta waktu diperpendek dengan berkata "too Long'

Dengan sikapnya itu membuat rekannya menjadi geram dengan tingkah lakunya.

Lord Adi kini berusia 41 tahun dan sebelum mengikuti kompetisi Master Chef Season 8, Lord Adi berprofesi sebagai petani cabai.

Karena telah tinggal lama di Sumatra Barat Lord Adi pandai mengolah masakan asal tempat tinggalnya.

Selain itu Lord Adi disebut sebagai tukang masak bar-bar hal ini karena ia tidak menggunakan capitan untuk membolak-bail tapi dengan pisau.

Julukan tukang masak bar-bar tersebut dibuat oleh Chef Arnold.

Tak hanya itu Lord Adi juga pernah menggunakan bahan makanan sisa peserta lain untuk masak.

Baca juga: Mengenal Ikan Turbot Berharga Fantastis yang Dieksekusi di Pressure Test MasterChef Indonesia

Kalimat yang sering diucapkannya adalah wah bahaya nih.

Dari semua kontestan Masterchef Season 8 publik menilai Lord Adi paling menghibur aksinya yang terkenal kocak.

Pada tanggal 8 Agustus 2021 Lord Adi sempat menjadi trending topic .

Hal ini karena cuitan Chef Arnold Purnomo yang menuliskan postingan.

'Kastanya lord beda, telepon dan WA enggak dianggap,"tulis Chef Arnold.

Lord Adi kerap memenangkan tantangan yang selalu diberikan oleh para juri Master Chef.

Nama Suhaidi Jamaan atau yang akrab disapa Lord Adi MasterChef Indonesia Season 8 kian dikenal. Maklum, aksinya memukau.

Bahkan, Chef Juna, Chef Renatta dan Chef Arnold kagum dengan aksi-aksi Lord Adi.

Dibalik itu, rupanya Lord Adi memiliki kehidupan masa lalu yang tak mudah.

Adi ternyata sudah dibawa orangtuanya tinggal di Malaysia sejak usia 5 tahun dan menatap di sana selama 30 tahun.

Selama hidup di Malaysia, Adi mendapat pengalaman bekerja sebagai kepala koki di restoran.

Dari sanalah bakat memasaknya semakin terlihat.

Adi kemudian kembali ke Tanah Datar dan bertemu gadis Minang bernama Nelli Sovia pada tahun 2006.

Pada tahun 2007 akhirnya Adi melangsungkan pernikahan dengan Nelli Sovia.

Setelah beberapa tahun hidup di perantauan, pada tahun 2013, Adi sekeluarga memutuskan untuk tidak kembali lagi ke Malaysia sampai sekarang.

Sekarang Adi di kampung halamannya bekerja sebagai petani cabai, selain itu juga berternak sapi.

Buat Chef Juna Kagum

Memiliki latar belakang sebagai petani cabai, kemampuan memasak Adi tidak bisa dianggap remeh.

Adi bisa membuktikan kehebatannya dengan memenangkan beberapa Challenge di galeri Masterchef Indonesia.

Puncaknya, saat Adi bisa masuk ke tiga besar Masterchef Indonesia, bersama Nadya dan Jesslyn.

Adi memiliki banyak penggemar sejak ikut Masterchef Indonesia.

Terbukti kini akun Instagramnya sudah diikuti oleh 74 ribu lebih followers.

Artikel lainnya terkait MasterChef Indonesia

(TribunMataram/ Banjarmasinpost) (Kompas TV/ Dian Septina)