Deretan Bukti Korban Pembunuhan di Subang Diduga Diseret ke Bagasi: Jejak Darah Hingga Kalung Amalia
Berikut beberapa bukti korban pembunuhan di Subang diduga diseret hingga ke bagasi.
Saksi mata itu tidak melihat siapa yang mengemudikan mobil Alphard tersebut.
"Pada waktu itu ada saksi mata yang melihat mobil Alphard di pinggir jalan situ (menunjuk jalan di sebelah kanan dari TKP)," ujar Indra.
"Keluar dari sini (rumah), sekitar jam 6 cuma agak tertutup kacanya. Dan akhirnya mobil tersebut kembali lagi," lanjutnya.

Kejadian perampasan nyawa ini membuat warga sekitar kaget sebab tidak ada ancaman dan perampokan yang pernah terjadi di lingkungan itu.
Tetangga pun tidak mendengar teriakan atau hal mencurigakan karena jarak antar rumah cukup jauh.
Pelaku perampasan nyawa ibu dan anak di Subang ini belum ditangkap.
Hubungan Korban dan Keluarga
Hingga hari ke-41, kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang belum juga selesai. Pelaku yang menghabisi nyawa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) belum terungkap.
Keduanya menjadi korban perampasan nyawa di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
Jenazah keduanya ditemukan tertumpuk di bagasi Alphard, Rabu (18/8/2021) pagi.
Pihak kepolisian pun terus berusaha mengungkap misteri di balik kasus Subang.
Di luar upaya pengungkapan, kasus Subang pun memiliki cerita-cerita lain di internal keluarga.
Salah satu yang paling mendapat sorotan adalah terkait Yosef (55) dan Yoris (34).
Yosef merupakan suami Tuti Suhartini dan ayah Amalia Mustika Ratu.