Kondisi Mayat 2 Korban Pembunuhan Subang saat Dilakukan Autopsi Kedua, Ini Kesaksian Penggali Kubur
Entah apa yang ingin dipastikan polisi hingga kembali membongkar makam Tuti Suhartini dan putrinya, Amalia Mustika Ratu.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
TRIBUNMATARAM.COM - Kondisi jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu saat dilakukan autopsi ulang.
Polisi memutuskan mengautopsi ulang jasad dua korban pembunuhan Subang.
Entah apa yang ingin dipastikan polisi hingga kembali membongkar makam Tuti Suhartini dan putrinya, Amalia Mustika Ratu.
Prosesi detik-detik pembongkaran makam pun dikisahkan oleh seorang petugas penggali kubur bernama Waryana.
Waryana menceritakan apa yang dilihatnya, termasuk kondisi jasad.
Disebutkan Waryana, kondisi dari jasad keduanya sudah mulai membusuk dan mengeluarkan bau tak sedap.
Ia beserta lima warga lain menggali dan mengangkat jasad ke atas meja.
"Kondisinya sudah membusuk dan mengeluarkan bau menyengat," ucap Waryana kepada wartawan saat selesai menggali kuburan.
Waryana mengatakan, ia tidak melihat secara langsung proses autopsi yang dilakukan pihak kepokisian, karena setelah menggali dan mengangkat jasad, ia diintruksikan untuk keluar dari tenda yang dipasang di atas kuburan itu.
"Enggak boleh (melihat), udah angkat ke meja terus ke luar, sudah selesai diautopsi langsung dikubur lagi," katanya
Sudah 47 hari pengungkapan kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat bergulir.
Hingga saat ini, polisi masih bekerja keras untuk mencari tahu dalang di balik perampasan nyawa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Mayat kedua wanita malang itu ditemukan dalam bagasi mobil Alphard pada tanggal 18 Agustus 2021 lalu.
Berbagai petunjuk dan barang bukti penting telah dikumpulkan oleh pihak berwajib.
Puluhan saksi baik dari tetangga sekitar atau orang terdekat korban juga telah diperiksa.