Pengamat Politik: Kunjungan Ganjar Pranowo Jawab Harapan Masyarakat dan Investor Atas Kelanjutan IKN

TRIBUNMATARAM.COM -  Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menanggapi kunjungan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis siang. Menurutnya, kunjungan tersebut menjawab harapan masyarakat luas dan investor atas keberlanjutan proyek strategis tersebut bagi masa depan pembangunan Indonesia yang merata.

Pangi Syarwi Chaniago mengungkapkan, Ganjar harus bisa menunjukkan sikap jelas, yang membuatnya berbeda dengan pasangan calon lain. Hal itu penting agar masyarakat dan investor bisa melihat posisi jelas Ganjar dari kandidat lain. Ketegasan sikap Ganjar tersebut ditunggu masyarakat dan investor.

“(Kunjungan) Itu sangat penting, juga sangat dibutuhkan, dan itu juga ditunggu-tunggu juga masyarakat, bagaimana posisi Ganjar sendiri," ujar dia.

Baca juga: Ganjar Pranowo Pastikan Bakal Berkantor di IKN Jika Terpilih Sebagai Presiden dalam Pilpres 2024

Salah satu tantangan proyek IKN, yakni belum banyaknya pelaku usaha swasta yang masuk. Menurut dia, salah satu alasannya karena pihak swasta masih menunggu sosok pengganti Jokowi dan sikapnya terhadap proyek IKN.

"Kita memang juga melihat sektor swasta belum kelihatan ingin serius, masih ragu. Karena pertama bisa juga aspek hukum. Yang kedua adalah aspek kepastian siapa yang akan menjadi presiden. Siapa yang akan menggaransi akan meneruskan proyek itu atau regulasi soal pemindahan Ibu Kota," tandas dia.

Ganjar sendiri telah menegaskan bahwa kunjungan ke IKN sebagai wujud komitmennya terhadap pembangunan IKN. Proyek tersebut bakal diteruskan apabila dirinya dan cawapres Mahfud MD memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Untuk menunjukkan sebuah komitmen bahwa saya orang yang konsisten atas pelaksanaan sebuah aturan," kata Ganjar, di Titik Nol IKN, Kalimantan Timur hari ini.

Baca juga: Ganjar Bicarakan IKN: Komitmen Lanjutkan Proses Pembangunan, Pastikan Dana Negara Tak Akan Habis

Menurut Ganjar, rencana pemindahan ibu kota telah disiapkan sejak zaman kepemimpinan Presiden pertama RI Bung Karno. Meski demikian, rencana tersebut tak kunjung terealisasi hingga masa pemerintahan Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Oleh karena itu, Ganjar menegaskan pihaknya akan melanjutkan dan menyiapkan dengan betul pembangunan IKN agar bisa berjalan sesuai dengan rencana. Tak hanya itu, Ganjar mengaku sudah siap berkantor di IKN jika terpilih menjadi presiden ke-8 RI.

Mantan gubernur Jawa Tengah itu berharap IKN dapat menjadi kota masa depan dengan modernitas kemajuan peradaban. IKN bakal menjadi upaya besar untuk mewujudkan mimpi-mimpi anak bangsa.

"Inilah kota masa depan yang didesain menjadi mimpi, modernitas kemajuan peradaban sekaligus bagaimana kita bicara mimpi-mimpi anak bangsa," tegas Ganjar. (***Vincent***)