Ashraf Sinclair Meninggal Dunia

BCL Menangis Keras Dengar Pesan tentang Kematian dari Ashraf Sinclair ke Ketua Yayasan Panti Asuhan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ashraf Sinclair sering santuni anak yatim piatu

TRIBUNMATARAM.COM - Pesan Ashraf Sinclair sebelum meninggal kepada Ketua Panti Asuhan, ingin berkumpul bersama Rasulullah SAW.

Ashraf Sinclair diam-diam sering menyantuni anak yatim semasa hidupnya.

Melalui Ketua Yayasan Panti Asuhan Yatim Daarul Rahman, Ahmad Saiful Habib, Ashraf Sinclair sempat menyampaikan pesannya yang membahas soal kematian.

Ashraf mengungkapkan tujuan suami Bunga Citra Lestari ( BCL), Ashraf Sinclair, kerap memberikan bantuan.

Curhat BCL ke Afgan setelah 2 Hari Kepergian Ashraf Sinclair, Ngaku Badan Capek & Belum Tidur

Aming Cemaskan Trauma BCL Tiap Ingat Tubuh Kaku Ashraf Sinclair, Dia Nangis, Ketawa, Nangis Lagi

Kepada Ahmad, Ashraf berkata bahwa ketika meninggal dunia, ia berkeinginan bertemu dengan Tuhan Yang Maha Esa dan Rasulullah SAW.

"Yang beliau sampaikan ke saya, 'Saya bukan ahli ibadah, saya bukan orang alim, tetapi mudah-mudahan saya datang ke tempat ini.

Artis Bunga Citra Lestari memeluk putranya Noah Sinclair saat pemakaman suaminya Ashraf Sinclair di pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jabar, Selasa (18/2/2020). Ashraf Sinclair meninggal pada Selasa 18 Februari 2020 pukul 4 dini hari karena sakit. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUN/DANY PERMANA)

Nanti suatu saat meninggal menghadap Allah, berkumpul bersama Rasulullah'," ujar Ahmad menirukan percakapan dengan Ashraf saat ditemui di Yayasan panti Asuhan Yatim Daarul Rahman, Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020).

Ia mengatakan, Ashraf kerap memberikan bantuan kepada santri yayasan yang berjumlah 78 orang.

Ahmad mengatakan, Ashraf memberikan bantuan berupa beras maupun uang.

"Beliau selalu bawa amplop berisi uang," kata Ahmad.

Menurut dia, Ashraf menjadi donatur tetap di Yayasan panti Asuhan Yatim Daarul Rahman selama lebih kurang empat tahun.

Meski demikian, kata Ahmad, Ashraf tak ingin kebaikannya itu diketahui orang sekitar.

"Ketika beliau datang ke sini, beliau tidak suka publikasi. Tidak suka diceritakan kalau beliau datang ke tempat ini," katanya.

Pada Selasa (18/2/2020) malam atau saat tahlilan di rumah duka, Ahmad menceritakannya kepada Bunga Citra Lestari.

"Selesai tahlilan, saya bicara dengan Mbak Bunga, saya sampaikan kebiasaan almarhum kepada yayasan," ucap Ahmad.

Mendengar cerita Ahmad, BCL berlinang air mata dan menangis histeris.
Halaman
123