Virus Corona

1 Lagi Pasien Dalam Pengawasan Corona Meninggal di NTB, Baru dari Jakarta, Sehari Dirawat Wafat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi virus Corona menyerang Indonesia

Jasad pasien kemudian dimasukkan ke peti oleh pihak rumah sakit.

Selanjutnya, rumah sakit menghubungi keluarga untuk proses pemulangan jenazah.

Menurut dia, pihaknya belum bisa memastikan apakah pasien tersebut terpapar virus corona atau tidak.

Untuk kepastian mengenai meninggalnya pasien wanita ini akan disampaikan setelah pemerintah setempat mengantongi hasil uji laboratorium.

"Hasilnya belum ada, apakah positif atau negatif corona.

Sampel untuk pemeriksaan darah pasien tersebut baru dikirim kemarin ke laboratorium Surabaya.

Jadi, kami tunggu dulu hasil lab-nya baru bisa dipastikan," ucap dia. (Kompas.com/ Kontributor Bima, Syarifudin)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satu Pasien Dalam Pengawasan Corona Meninggal di RSUD Bima", https://regional.kompas.com/read/2020/03/19/11141821/satu-pasien-dalam-pengawasan-corona-meninggal-di-rsud-bima?page=all#page2.

Pernyataan Jubir pemerintah khusus penanangan virus corona, Achmad Yurianto Soal 19 orang positif corona di Indonesia. (Tangkap Layar akun YouTube KompasTV)

Presentase Angka Kematian Corona di Indonesia Tertinggi di Dunia

Mengapa angka kematian positif corona di Indonesia bisa tertinggi di dunia? Ini penjelasan ahli.

Meski wabah corona baru menjangkiti Indonesia sekitar 3 minggu belakangan, angka kematian korban positif disebut paling tinggi di dunia.

Hanya dalam hitungan hari, jumlah korban meninggal karena Covid-19 semakin bertambah.

Angka pasien positif Covid-19 di Indonesia kemarin (18/3/2020) mencapai 227 kasus dengan 19 kematian dan 11 pasien sembuh.

Jumlah tersebut mengejutkan masyarakat, apalagi Indonesia disebut sebagai negara dengan presentase kematian tertinggi yaitu mencapai 8,37 persen, melebihi Italia yang 8,34 persen.

Melihat presentase kematian seperti itu, Dosen Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Dr Panji Hadisoemarto MPH, merasa tidak terkejut.

• Fakta Ibu Rumah Tangga di Solo yang Meninggal karena Corona, Sempat Bertemu Pasien Wafat Sebelumnya

• Jokowi Belum Ambil Keputusan RI Lockdown, Menkeu Sri Mulyani : Anggaran Siap, Tapi Logistik Belum

Menurut dia, permasalahan utamanya adalah besar kemungkinan Indonesia mengalami under-diagnosis. Bila lebih banyak kasus bergejala ringan ditemukan, tentu presentase kematian akan menurun.

Tiga orang pasien positif Corona (Covid-19) kasus 1, 2, dan 3 yang telah dinyatakan sembuh memberikan keterangan kepada wartawan di RS Sulianto Saroso, Jakarta, Senin (16/3/2020). Ketiga penyintas Corona pertama di Indonesia tersebut dibekali jamu dari Presiden Joko Widodo yang disampaikan lewat Menkes Terawan Agus Putranto. TRIBUNNEWS/HO/HUMAS KEMENKES (TRIBUN/HO/HUMAS KEMENKES)
Halaman
1234