Cerita Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Bak Lautan Manusia, Petugas Bingung Hingga Tak Jaga Jarak
PT Angkasa Pura II menginformasikan bahwa antrean terjadi di posko pemeriksaan dokumen perjalanan.
TRIBUNMATARAM.COM - Media sosial sempat heboh karena ada foto yang menunjukkan antrean panjang di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kamis (14/5/2020).
PT Angkasa Pura (AP) II mengonfirmasi terjadai antrean pada Kami pagi, atau sekitar pukul 04.00 WIB.
Kemudian antrean disebut sudah tidak terjadi lagi setelah pukul 05:00 WIB.
Melalui keterangan pers yang Kompas.com terima, PT Angkasa Pura II menginformasikan bahwa antrean terjadi di posko pemeriksaan dokumen perjalanan.
• Daftar 34 Bandara di Indonesia Hentikan Penerbangan Penumpang per 24 April 2020 hingga 1 Juni 2020
Kendati demikian, terdapat cerita yang berbeda dari seorang penumpang bernama Ardi Gumelar Kusumah yang sudah antre dari pukul 02:00 WIB untuk terbang terkait urusan dinas.

“Penerbangan saya tadi pagi dari CGK tujuan Tarakan dengan pesawat Batik Air pukul 06:30 pagi.
Saya datang ke Soetta jam 2 pagi, antrean sudah lumayan panjang,” kata Ardi saat dihubungi Kompas.com, Kamis.
Ardi menuturkan, antrean disebabkan karena penumpang pesawat harus mengisi form Kartu Kewaspadaan Kesehatan.
Setelah mengisi form, penumpang diharuskan mengantri kembali untuk memvalidasi dokumen seperti surat perjalanan dinas, dan hasil uji cepat (rapid test) virus corona terbaru yang tidak boleh lebih dari seminggu.
“Di tempat validasi dokumen, kita juga dikasih form clearance kesehatan. Isinya hasil pemeriksaan suhu, saturasi, dan nadi.
(Clearance kesehatan) diisi, ditandatangani, dan diberikan stempel oleh petugas kesehatan yang bersangkutan,” ujar Ardi
• Video Viral Pria Suspect Corona Diamankan di Bandara Minangkabau, Akhirnya Ngaku 3 Hari Sesak Napas
Instruksi tidak jelas, jaga jarak diabaikan
Kendati antrean sudah terlihat panjang pada pukul 02:00 WIB, petugas kesehatan baru terlihat pukul 03:00 WIB.
Saat pemberian stempel, mereka juga harus pindah dari satu meja ke meja lain hanya untuk mendapatkannya.
“Belum jelas gitu instruksinya dari mulai kami masuk harus gimana. Petugas bandaranya pun kelihatan masih bingung.