Pernikahan Tak Disetujui, Anak di Lampung Penggal Ayah, Warga Panik Saat Pelaku Tenteng Karung Putih

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peristiwa pemuda penggal leher ayah menggegerkan warga di Kecamatan Sendang Agung, Lampung Tengah, terjadi Senin (22/3/2021) sekira pukul 14.00 WIB.

TRIBUNMATARAM.COM - Warga Kecamatan Sendang Agung, Lampung Tengah, digegerakan oleh adanya sebuah peristiwa.

Bagaimana tidak, ada seorang pemuda yang tega memenggal kepala ayahnya sendiri.

Peristiwa berdarah itu terjadi pada hari Senin, 22 Maret 2021 sekira pukul 14.00 WIB.

Istri korban, N (55), bergegas keluar dari kamar mandi kala mendengar suara gaduh.

Ia terkejut saat mendapati suaminya bersimbah darah dan tanpa kepala.

Kini, kasus tersebut tengah ditangani oleh Kapolres Lampung Tengah.

Video Pria Siksa Kucing karena Tak Suka Melihatnya Berkeliaran : Saya Bunuh Pakai Cara Cepat & Layak

Suami Bunuh Istri & Rudapaksa Mayatnya Terancam 15 Tahun Bui, Buat Seolah-olah Istrinya Bunuh Diri

PK, pemuda yang penggal leher ayahnya. Peristiwa pemuda penggal leher ayah tersebut sempat menggegerkan warga di Kampung Sendang Rejo, Kecamatan Sendang Agung, Lampung Tengah, terjadi Senin (22/3/2021) sekira pukul 14.00 WIB. ((Dok Warga/ Tribun Lampung))

Adapun pelaku berinisial PK (25) dan korban S (69).

Lantas, apa saja update terkait kasus ini?

Mengutip dari Tribun Lampung, berikut ulasan selengkapnya:

1. Kronologi

Menurut Kepala Kampung Hotini, istri korban baru saja pulang dari sawah sebelum peristiwa berdarah itu terjadi.

Sementara suaminya (korban) duduk di bagian belakang rumah.

Istri korban kemudian langsung mandi.

"Istri korban langsung keluar kamar mandi karena mendengar suara gaduh di bagian belakang rumahnya."

"Dia terkejut melihat tubuh sang suami bersimbah darah dan tanpa kepala," ujar Hotini seperti dikutip dari Tribun Lampung.

Ia kemudian menjerit keluar rumah meminta pertolongan.

Warga yang berdatangan ke rumah korban juga histeris.

Mereka langsung meminta aparatur kampung melapor pihak kepolisian agar segera dilakukan penanganan.\

"Informasinya, kepala korban sempat dibawa keliling oleh pelaku dimasukkan ke dalam karung berwarna putih, sebelum akhirnya pelaku diamankan dan jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit," imbuhnya.

Sadis! Pria Bunuh Wanita Hamil, Paksa Keluarkan Bayi dari Kandungan Korban & Diberikan ke Janda Tua

2. Pelaku Tenteng Karung Putih

Ilustrasi pembunuhan (TribunWow)

Warga ketakutan saat pria berinisial PK menenteng dan menunjukkan kepala ayahnya kepada para tetangga.

Dengan tubuh penuh darah, PK berjalan keliling kampung sambil menenteng korban.

Tarmin salah seorang warga menyebutkan, akibat ulah PK, sejumlah warga yang ada di dekat rumah korban histeris dan langsung melarikan diri.

"Diarak (kepala korban) diperlihatkan ke sejumlah warga sambil bilang, 'Bapak saya mati. Bapak saya mati'," kata Tarmin sambil mencontohkan ucapan PK.

Sebagian warga lari ketakutan melihat ulah PK, sebagian lagi mencari cara agar aksi tersebut dihentikan oleh PK dengan cara melumpuhkannya.

3. Diduga karena Tak DIzinkan Menikah

Ilustrasi pernikahan (Pixabay)

Hotini mengatakan pelaku PK sempat minta dinikahkan.

Hotini menyebutkan, diduga karena rencana pernikahan pelaku PK oleh sang ayah tidak disetujui, berujung aksi sadis tersebut di siang hari.

"Informasi sementara yang kami terima, sang anak ini (pelaku) sempat minta dinikahkan, tapi tidak direstui oleh kedua orang tuanya," kata Hotini.

Suami Ibu yang Bunuh Bayinya karena Mirip Selingkuhan Salahkan Dirinya : Jarang Ajari Dia Agama

Polisi dalami dugaan gangguan jiwa

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Popon Ardianto Sunggoro membenarkan adanya aksi pemenggalan dilakukan sang anak terhadap ayah kandungnya.

Saat dikonfirmasi Popon menyebutkan, dugaan sementara pelaku PK mengalami gangguan kejiwaan, dan saat ini telah diamankan di Polsek Kalirejo.

"Saat ini dugaan sementara pelaku mengalami gangguan jiwa."

"Barang bukti (sebilah golok) dan pelaku (PK) sudah kami amankan," kata AKBP Popon Ardianto Sunggoro, Senin.

Namun begitu, Popon menyebutkan, terkait dugaan sementara pelaku mengalami gangguan jiwa pihaknya tidak berhenti sampai di situ saja melakukan penyelidikan.

"Kami tidak berhenti di situ saja (melakukan penyidikan pelaku), dan masih terus dilakukan observasi, apakah memang (pelaku) mengalami gangguan kejiwaan atau tidak dengan melibatkan ahli kejiwaan (dokter dan psikiater)," sebutnya.

Ia berharap, masyarakat untuk tetap tenang dan tidak termakan isu apapun, serta menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian.

BACA JUGA : di Tribunnewsmaker.com dengan judul Pernikahan Tak Direstui, Anak di Lampung Penggal Ayah, Pelaku Tenteng Karung Putih Bersimbah Darah.

#Lampung #pembunuhan #polisi