Kecelakaan Tol Cipularang
Mobilnya Ringsek dalam Kecelakaan Tol Cipularang, Saksi: Mobil Nabrak Pembatas Jalan dan Terbang
Kecelakaan beruntun terjadi di tol Cipularang Km 92 menewaskan 8 orang dan belasan kendaraan rusak, salah satu korban selamat menceritakan kejadiannya
Saat peristiwa itu terjadi, ia dan rekannya sedang beristirahat sekitar pukul 12.20 WIB.
Ayub mendengar suara mobil terguling, lalu ia menyaksikan mobil lainnya saling bertabarakan secara beruntun.
Ayub mengatakan awalnya dump truck terguling, kemudian menyebabkan kecelakaan beruntun.
"Sekitar 5 menit langsung kecelakaan (beruntun)."
"Mobil pertama terbakar, tiga mobil terseret, yang dua langsung terbakar. Satu lagi jatuh ke bawah," kata Ayub di lokasi kejadian sebagaimana dikutip dari Tribun Jabar.

• Karena Panik, Seorang Pria Tak Sengaja Gunakan Lem Cair Untuk Tetesi Mata Pedihnya, Ini yang Terjadi
• Buku Diary Remaja Pembunuh Teman Sekelas Terungkap, Aku Tersenyum Ketika Berpikir Akan Membunuh
Ia juga melihat kepulauan asap, pecahan ban yang berceceran.
Ia mendengar teriakan minta tolong, Ayub dan temannya kemudian berusaha menolong korban yang terjepit di dalam mobil.
Ia pun berhasil menolong beberapa penumpang di dalam mobil Avanza warna hitam.
Kecelakaan di Tol Cipularang
Tol Cipularang Km 90 hingga 100 adalah sebuah spot dimana memang kerap terjadi kecelakaan.
Malah beberapa orang ada yang mengaitkan penyebab kecelakaan di spot ini dengan berbagai kejadian mistis.
Kanitlaka Satlantas Polres Purwakarta, Iptu Asep Kusmana mengatakan ruas Tol Cipularang antara KM 100 hingga KM 90 adalah blackspot, lapor Intisari pada (2/9/2019).
• Curhat Pilu Janda Muda Punya Anak Kembar Dihamili Bule Beristri, Naik Bus 3 Malam Demi Hotman Paris
• Ibu Telantarkan Anak 11 Hari Demi Pacar, 2 Anaknya Ditemukan Pingsan dan Meninggal Kelaparan
Ia menyebut jalur tersebut sebagai blackspot karena di wilayah itu menjadi lokasi yang rawan kecelakaan yang mengakibatkan korban.
Seperti halnya kecelakaan yang terjadi di Tol Cipularang KM 96 sebelumnya pada Jumat (28/6/2019) pagi.
Pada kecelakaan tersebut sopir diduga mengantuk, yang mengakibatkan dua korban meninggal dunia dan tiga penumpang lainnya luka-luka.
Asep mengatakan di sekitar lokasi itu memiliki beberapa faktor penyebab kecelakaan. Kecelakaan terjadi disebabkan faktor human error maupun faktor geometrik jalannya. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).