Pengakuan Pembunuh Wanita Tanpa Busana di Kebun Jagung, Korban Dipukul Pakai Akik, Lalu Dicekik

Pelaku yang merupakan residivis ini pun menceritakan bagaimana dirinya menghabisi nyawa wanita tersebut.

TribunMataram Kolase/ (DOK POLRES NGAWI)
Kapolres Ngawi AKBP Dicky Ario Yustisianto memperlihatkan sepeda motor, barang bukti tindak kejahatan yang dilakukan oleh MI yang tega membunuh korban agar bisa menguasai hartanya. 

TRIBUNMATARAM.COM - Pelaku pembunuhan terhadap mayat wanita tanpa busana yang di temukan di kebun jagung akhirnya tertangkap.

Motif pelaku menghabisi nyawa korban ternyata hanyalah karena ingin menguasai motor beat korban.

Pelaku yang merupakan residivis ini pun menceritakan bagaimana dirinya menghabisi nyawa wanita tersebut.

Setelah berhasil mengamankan MI (20), terduga pelaku pembunuhan perempuan yang ditemukan tanpa busana di kebun jagung petak 51 RPH Sidowayah BKPH Kedunggalar pada Senin (23/12/2019) pagi, Kepolisian Resor Ngawi  berhasil mengungkap motif pelaku.

Kapolres Ngawi AKBP Dicky Ario Yustisianto mengatakan, pelaku nekat membunuh karena ingin menguasai  sepeda motor korban.

“Motifnya pelaku ini ingin menguasai sepeda motor Beat milik korban,” ujarnya melalui pesan singkat Jumat (27/12/2019).

Fakta-fakta Terungkapnya Misteri Mayat Wanita Tanpa Busana di Kebun Jagung, Polisi Tembak Pelaku

Dicky menambahkan, korban mengenal pelaku yang merupakan residivis melalui media sosial Hello Yo. 

Pada Minggu (22/12/2019) pelaku mengajak korban bertemu di pertigaan Banjarejo pada pukul 14:20 WIB dengan alasan diajak jalan jalan ke Alun-alun Ngawi.

Kapolres Ngawi AKBP Dicky Ario Yustisianto memperlihatkan sepeda motor, barang bukti tindak kejahatan yang dilakukan oleh MI yang tega membunuh korban agar bisa menguasai hartanya.(DOK POLRES NGAWI)
Kapolres Ngawi AKBP Dicky Ario Yustisianto memperlihatkan sepeda motor, barang bukti tindak kejahatan yang dilakukan oleh MI yang tega membunuh korban agar bisa menguasai hartanya.(DOK POLRES NGAWI) ()

Dalam perjalanan keduanya sempat cekcok di atas motor sehingga pelaku mengarahkan  motor yang mereka tumpangi ke dalam kebun jagung.

“Keduanya sempat jatuh karena korban berontak dan melawan,” tambahnya.

Setelah jatuh, pelaku kemudian memukul korban sebanyak 3 kali dengan tangan kanannya yang mengenakan akik.

Korban sempat lari ke arah barat, namun pelaku berhasil menangkap korban dan memukul kepala bagian belakang korban dengan menggunakan kunci kontak motor sebanyak 2 kali.

Anak Bunuh Ayah Kandung karena Kesal, 3 Hari Keliling Kota Naik Ontel, Tinggalkan Mayatnya Membusuk

“Karena berteriak, korban kemudian dicekik oleh pelaku hingga tidak bernapas,” ucap Dicky.

Untuk menghilangkan jejak, pelaku kemudian melucuti semua pakaian korban termasuk dompet korban yang kemudian dibuang ke sungai.

Sedangkan sepeda motor dan ponsel milik korban dibawa kabur pelaku.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved