Tragedi Susur Sungai

Aksi Heroik Kodir, Sosok Pertama Tolong Puluhan Korban Susur Sungai Seorang Diri Pakai Tangga Bambu

Pria bernama asli Darwanto itu menjadi sosok pahlawan pertama yang membantu banyak korban saat kegiatan susur sungai berubah petaka.

Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda

5. 3 Jam Menegangkan

Khoirunnisa, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi.

Tanpa Kodir sadari, butuh waktu 3 jam lebih untuknya menolong anak-anak tak berdosa itu.

"Proses evakuasi yang saya lakukan berlangsung lebih kurang tiga jam dari pukul 14.30 sampai 17.30.

Setelah menolong, saya pulang," tandas Kodir.

Sebagian siswa SMP Negeri 1 Turi Sleman, Yogyakarta, yang selamat dari terjangan aliran sungai yang deras saat melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di Sungai Sempor, Jumat (21/2/2020).
Sebagian siswa SMP Negeri 1 Turi Sleman, Yogyakarta, yang selamat dari terjangan aliran sungai yang deras saat melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di Sungai Sempor, Jumat (21/2/2020). (dok BNPB)

Tak berhenti begitu saja, Kodir kembali melanjutkan pencarian korban setelah maghrib.

"Habis maghrib saya balik lagi, nyari lagi," ujarnya.

Sayangnya, Kodir harus menerima kenyataan menemukan satu korban dalam kondisi tak bernyawa.

"Nengok di lembah Sempor, sampai pukul 21.30, terus ada yang ketemu satu lagi itu. Iya meninggal," sesal Kodir.

Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved