Corona Virus

Virus Corona Makin Menyebar, Pemerintah Tiongkok Sebut Vaksin Akan Siap Bulan April 2020

Pemerintah Tiongkok mengatakan, mereka akan memiliki vaksin coronavirus yang siap bulan depan untuk situasi darurat dan uji klinis.

Editor: Asytari Fauziah
Shutterstock via Tribunnews
Ilustrasi virus Corona 

TRIBUNMATARAM.COM Penyebaran virus corona sudah menjangkiti berbagai negara, berawal dari Wuhan, China.

Kasus virus corona ini bermula dari awal tahun 2020 ini.

Namun China mengatakan jika vaksin corona virus akan siap pada bulan April 2020 ini.

Pemerintah Tiongkok mengatakan, mereka akan memiliki vaksin coronavirus yang siap bulan depan untuk situasi darurat dan uji klinis.

6 Fakta Daniel Radcliffe Harry Potter Dikabarkan Positif Corona, Kondisi Terkini: Aku Baik-baik Saja

Delapan lembaga di negara itu sedang mengerjakan lima pendekatan untuk inokulasi dalam upaya memerangi COVID-19, menurut South China Morning Post.

"Menurut perkiraan kami, kami berharap bahwa pada bulan April beberapa vaksin akan memasuki penelitian klinis atau digunakan dalam situasi darurat," kata Zheng Zhongwei, direktur Pusat Pengembangan Sains dan Teknologi Komisi Kesehatan Nasional, Jumat waktu setempat.

ILUSTRASI Vaksin virus corona - China mengklaim bisa membuat vaksin virus corona dalam waktu sebulan atau tak lebih dari 40 hari, ahli di Hong Kong pun membantah.
ILUSTRASI Vaksin virus corona - China mengklaim bisa membuat vaksin virus corona dalam waktu sebulan atau tak lebih dari 40 hari, ahli di Hong Kong pun membantah. (Fresh Daily)

Sementara itu akan memakan waktu setidaknya 12 hingga 18 bulan untuk memastikan vaksin itu aman untuk masyarakat umum, di bawah hukum Tiongkok, mereka dapat digunakan lebih awal untuk penggunaan darurat kesehatan masyarakat yang penting, asalkan manfaatnya lebih besar daripada risikonya.

Mengesampingkan kekhawatiran tentang keamanan vaksin, Zheng mengatakan, mereka sedang mengembangkan vaksin ini sesuai dengan persyaratan teknis standar dan ilmiah.

Di Amerika Serikat, perusahaan bioteknologi yang berbasis di Massachusetts, Moderna Inc., mengirimkan vaksinnya ke National Institute of Allergy and Infectious Diseases untuk pengujian pada akhir bulan lalu.

Hasil awal dapat dirilis pada bulan Juli atau Agustus mendatang.

Seperti diketahui virus covid-19 telah menyebar ke seluruh dunia.

Hingga kini, virus ini telah menginfeksi lebih dari 118.000 orang dan menewaskan sedikitnya 4.200 di seluruh dunia, sebagian besar di daratan Cina. (Kompas.com/ Dian Reinis Kumampung/ Bestari Kumala Dewi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah China: Vaksin Coronavirus Akan Siap pada Bulan April"

Ilustrasi berita hoax
Ilustrasi berita hoax (Intisari)

Fakta Lengkap Penangkapan Ibu Rumah Tangga Sebarkan Hoax Virus Corona, Panik Tak Jadi ke Luar Negeri

Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Tanggamus ditangkap aparat Kejahatan Siber Polda Lampung karena menyebarkan hoaks virus corona.

Kabid Humas Polda Lampung, Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) mengatakan, tersangka berinisial OER (28) warga Kecamatan Punggung, Kabupaten Tanggamus.

"Tersangka diamankan setelah Tim Subdit V Kejahatan Siber Ditkrimsus menyelidiki sebuah postingan yang meresahkan terkait virus corona," kata Pandra, Rabu (11/3/2020).

 Pemerintah Tak Ungkapkan Domisili Pasien Positif Virus Corona, Ternyata Ini Alasannya

Pandra menjelaskan, unggahan terkait virus corona itu dipasang di status Facebook tersangka pada 3 dan 4 Maret 2020 kemarin.

Dalam status itu, kata Pandra, tersangka menulis bahwa virus corona sudah ada di Provinsi Lampung.

Isi status Facebook tersangka

Tersangka penyebar hoaks virus corona, OER saat di Mapolda Lampung, Rabu (11/3/2020). OER menulis status bahwa virus corona sudah menyebar di Lampung.
Tersangka penyebar hoaks virus corona, OER saat di Mapolda Lampung, Rabu (11/3/2020). OER menulis status bahwa virus corona sudah menyebar di Lampung. (KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA )

Pada unggahan pertama, OER menulis, "Awas di Kabupaten Pringsewu ada yang kena Corona, baru pulang dari Malaysia."

Tersangka kemudian menulis status lagi keesokan harinya dengan disertai foto. Tersangka menulis, "Hati hati virus corona sudah di Lampung."

Pandra mengatakan, kedua unggahan itu dibaca hingga lebih dari 4.000 warganet.

 60 Hoax Lengkap Soal Virus Corona yang Menyebar di Indonesia, Menkes Geleng Kepala & Najwa Gemes!

"Dampak dari unggahan tersangka ini meresahkan warganet di Lampung," kata Pandra.

Pandra menambahkan, Pasal 45a ayat 2 uu no 19 tentang perubahan undang undang no 11 tentang ITE.

"Ancaman 6 tahun penjara atau denda Rp 1 miliar," kata Pandra.

 Hoax Viral Saldo Rekening BNI King of The King Bisa Mencapai 720 Triliun, Ini Penjelasan dari Bank

Pengakuan tersangka, karena panik

Sementara, tersangka OER mengaku menulis status itu lantaran merasa panik dan ketakutan.

"Saya dapat info dari saudara kalau di Pringsewu ada yang kena virus corona," kata OER.

Info itu OER dapatkan saat dia mendaftar untuk menjadi TKW.

"Saya stress, enggak jadi ke Malaysia gara gara corona," kata OER. (Kompas.com/ Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya/ Aprillia Ika)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Rumah Tangga Penyebar Hoaks Virus Corona di Lampung Ditangkap"

Ilustrasi virus Corona
Ilustrasi virus Corona (Shutterstock via Tribunnews)

6 Pemuda Sumbawa Buat Prank Soal Virus Corona, Polda NTB Tangkap Semua Pelakunya

Ditreskrimsus Polda NTB melalui Subdit V  Cibyer mengamankan 6 pelaku yang membuat video prank virus corona.

Enam pelaku tersebut yakni RH alias KM (21), AC (22), IS (22) FM (22), IS (29) dan GF (17) ditangkap pada Minggu (8/3/2020).

Adapun ke-6  orang tersebut berbagi peran, yang dimana RH sebagai kamerawan dan editor, FM sebagai asisten kamerawan, AM sebagai aktor yang baru pulang dari China, IS sebagai aktor warga sekitar, GF sebagai aktor korban.

 Curhat Pasien Terduga Corona Identitas Dibongkar, Surat Dokter Bocor, Harus Naik Becak, Kini Dijauhi

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto menyampaikan, para pelaku telah berencana melakukan pembuatan video di Taman Mangga Kabupaten Sumbawa.

"Dari hasil pemeriksaan ke-6 orang terduga pelaku mengakui bahwa video tentang suspect virus corona di Taman Mangga Kabupaten Sumbawa yang disebarkan melalui chanel YouTube," kata Artatno, Rabu (11/3/2020)

Video itu sempat viral dan meresahkan masyarakat. 

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto ditemui di kantornya.
Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto ditemui di kantornya. (KOMPAS.COM/IDHAM KHALID)

Para pelaku kini diminta oleh polisi agar segera meminta maaf kepada masyarakat melalui video.

"Para pelaku kami suruh membuat video permintaan maaf dan disebarkan kepada masyarakat, sehingga masyarakat tahu bahwa akibat dari pembuatan video suspect virus corona menimbulkan keresahan dan juga akan berdampak hukum," kata Artanto.

 Ketika 2 dari 27 Pasien Positif Corona di Indonesia Bawa Kabar Bahagia, Mulai Negatif Virus

Selain itu, para pelaku juga membuat surat pernyataan untuk tidak membuat konten yang meresahkan masyarakat lagi.

Artanto mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati membuat konten video serta komentar-komentar yang mengarah kepada pelanggaran hukum. (Kompas.com/ Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid/ Robertus Belarminus)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Buat Prank Virus Corona, 6 Pemuda asal Sumbawa Ditangkap"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved