Virus Corona
2 Kali Hasil Swab Tes Sudah Negatif, Pria Ini Malah Ditemukan Meninggal Dunia Saat Isolasi Mandiri
Sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang setelah hasil swab tes negatif, pria ini malah ditemukan meninggal saat jalani isolasi mandiri.
Penulis: Asytari Fauziah | Editor: Asytari Fauziah
Meski diperbolehkan pulang, AZ masih diminta melakukan karantina mandiri selama seminggu.
"Dari dua kali swab dengan hasil negatif tersebut dapat dinyatakan sembuh dan bisa dipulangkan dengan prosedur karantina mandiri selama seminggu.
Tentu, seluruh ikhtiar dan tahapan prosedur telah dilakukan," ujarnya.
• Kagetnya Warga Setelah Tahu Jenazah yang Dimandikan Positif Covid-19, Dikira Meninggal Sakit Jantung
Bupati Lumajang, Thoriq mengaku ikut berduka atas meninggalnya AZ.
Namun tak dijelaskan penyebab pemuda ini meninggal dunia.
Prosedur pemakaman jenazahnya juga tak dijelaskan dengan detail.
Menurut dia, Pemkab Lumajang akan melakukan langkah terbaik untuk menghormati jenazah Thoriq dalam proses pemakaman.
"Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya AZ. Kami semua turut berduka dan berbelasungkawa, kami semua ikut bersedih dan saya yakin almarhum AZ dalam keadaan husnul khotimah," tuturnya.
Pemkab Lumajang akan berkonsultasi dengan Pemprov Jatim dan Kementerian Kesehatan terkait kejadian ini.
• UPDATE Corona Dunia 14 April 2020: Total 1.923.651, 119.595 Meninggal, 443.886 Berhasil Sembuh
Thoriq pun meminta masyarakat tetap menjaga jarak dan menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan.
"AZ menjadi duka yang bertambah bagi seluruh langkah penanganan virus corona yang semakin unpredictable.
Yang terbaik hari ini adalah melakukan pencegahan dengan menggunakan masker, cuci tangan, berada di rumah, jaga jarak, hidup bersih, jaga imunitas, dan jaga kesehatan," tandas Thoriq. (TribunMataram.com/Asytari Fauziah)

Dikira Meninggal Sakit Jantung, Warga Mandikan Jenazah yang Positif Covid-19
Begitu kagetnya warga Kampung Malang Nengah, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat setelah mengetahui almarhum tetangganya dinyatakan positif corona atau Covid-19.
Sebab pemulasaraan jenazah dilakukan sendiri oleh warga dan tidak menggunakan prosedur pasien Covid-19.