Tak Tahan Sakit Lambung Kronis, Pria di Magetan Gantung Diri Tinggalkan Surat & Uang untuk Pemakaman

Seorang pria asal Magetan, Jawa Timur nekat gantung diri di rumahnya, tinggalkan sepucuk surat dan uang untuk biaya pemakaman

Tribunnews
Ilustrasi gantung diri 

"Kira-kira bunyinya gini, "Aku wes gak duwe cita-cita maneh. Wes gak usah ngragati aku. Duek e gawe bangun omah ae. Sesuk ketemu aku saben malam jumat"

(aku sudah tidak punya cita-cita lagi. Sudah tidak perlu merawat aku lagi. Uangnya buat renovasi rumah saja. Esok ketemu aku tiap malam jumat)," ujar CM, teman RH menirukan isi surat tersebut.

RH sendiri nekat gantung diri di dapur rumahnya menggunakan tali ikat pinggang.

 4 Fakta Siswa SMK Gantung Diri yang Ditemukan Adiknya, Sempat Keluhkan Badannya Dingin

Sebelum bunuh diri, teman-temannya sempat menaruh curiga pada gerak-gerik RH termasuk status WhatsApp-nya.

Surat Terakhir Siswa SMK yang Nekat Gantung Diri Sambil Video Call Teman
Surat Terakhir Siswa SMK yang Nekat Gantung Diri Sambil Video Call Teman (TribunMataram Kolase/ Surya.co.id)

RH diketahui tinggal di rumah bersama  kakak perempuannya dan kakak iparnya, sementara orangtuanya tinggal di Demak.

Menurut keterangan seorang warga, RH kerap tinggal sendirian di rumah karena kakaknya pulang malam setelah berjualan.

"Disini sering sendirian," kata salah seorang warga.

Sementara itu, teman sekolah RH sebelumnya sempat dikirim permintaan maaf oleh korban melalui pesan whatsapp.

Tak hanya itu, beberapa hari terakhir sebelum ditemukan tewas gantung diri, RH sempat membuat story status whatsapp foto orang gantung diri.

"Minggu itu saya lihat story whatsapp-nya gambar orang gantung diri," kata teman RH.

Tak hanya temannya, RH juga dikabarkan mengirim sinyal akan bunuh diri kepada keluarganya melalui pesan whatsapp.

 Cuma Tinggal Berempat dengan Kakak Adik, Siswa SMK Gantung Diri, Sempat Tanya Makanan & Uang 5 Ribu

Penyebab

Di lingkungan sekolah, remaja jurusan Teater tersebut dikenal pendiam, namun tetap suka bergaul.

"Sempat ikut outbond sekolah di Malang, hari Selasa-Rabu. Terus pas pulang itu katanya anak-anak sempat tidak masuk sekolah dan kabur dari rumah.

Kalau sehari-hari ya pendiam anaknya. Gak aneh-aneh," kata SV salah satu teman sekolah korban.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved