Pembunuhan Sadis yang Dilakukan 2 Kakak pada Adik Perempuan yang Baru 16 Tahun, Alasannya Terungkap

Aparat Polres Bantaeng mengungkapkan dugaan motif kasus dua kakak kandung membunuh adiknya, RO (16) dengan sadis.

Editor: Asytari Fauziah
TribunWow
Ilustrasi pembunuhan 

Kapolres Tanjabbar AKBP Guntur Saputro mengemukakan, kerangka Inah ditemukan oleh warga di perkebunan kelapa sawit Kecamatan Betara, Tanjung Jabung Barat, Jambi, Senin (20/4/2020).

Penemuan kerangka Inah bermula dari, dua warga bernama Rohmat dan M Sugianto yang tengah membersihkan rumput.

Mereka tiba-tiba melihat benda menyerupai kayu.

"Ternyata bukan kayu tapi sebuah tulang," kata Guntur.

Di lokasi kejadian, polisi juga menemukan pakaian korban.

"Selanjutnya ditemukan kembali di sekitar TKP sehelai celana levis panjang berwarna putih dan pakaian dalam perempuan berwarna merah (bra)," tutur dia.

 Polisi Kesulitan Identifikasi Kerangka Duduk di Sofa, Tak Pakai Baju, Cuma Kenakan Jas Hujan Biru

Identitas kerangka terungkap

Polres Tanjung Jabung Barat kemudian mengungkap identitas kerangka tersebut.

Pengungkapan identitas berawal adanya orangtua yang melapor anaknya hilang sejak bulan Februari atau sekitar dua bulan lalu.

"Dengan ciri-ciri pakaian dan barang bukti yang sama saat anak tersebut hilang.

Orangtua itu membenarkan jika itu anaknya," ujar dia, seperti dikutip Tribun Jambi.

Identitas mayat itu adalah Inah, siswi SMP 1 Bentara, Jambi berusia 18 tahun.

Polisi mencurigai, Inah dibunuh oleh seseorang.

 4 Tahun Melarikan Diri, 2 Pelaku Pembunuhan Sadis di Cianjur Ditangkap, Selalu Resah Dihantui Korban

Ditelusuri dari like Facebook 

Polisi melakukan penyelidikan termasuk menelusuri akun media sosial Inah.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved