Komunitas Pasien Covid-19 Berhasil Sembuh, 2 Bulan Tak Kunjung Pulih Hingga Gejala Lama Datang Lagi

Paul Garner, seorang ahli penyakit menular dan penderita Covid-19, paham bagaimana tidak nyamannya hidup dengan penyakit apa pun.

Editor: Asytari Fauziah
Kompas.com (FITRI R)
Ilusyrasi pasien virus corona 

"Kami tertarik untuk meneliti efek dari Covid-19.

Penyakit ini memiliki spektrum gejala yang luas—dari gangguan pernapasan yang relatif ringan hingga pneumonia yang sangat parah."

Profesor Greg sedang meneliti dampak Covid-19 termasuk dalam kasus tidak parah, dengan memperhatikan beberapa faktor seperti ketahanan penderita berolahraga, fungsi koordinasi, dan kemampuan berkonsentrasi.

Dikira Sudah Sembuh, 4 Pasien Positif Corona di NTT Disambut Ritual Adat, 88 Warga Jalani Rapid Test

"Tidak lagi bugar"

Salah satu pasien yang menjadi contoh kasus dalam penelitian di rumah sakit tersebut adalah Alex Lewis, yang ditemui ABC pertengahan Maret, setelah dinyatakan positif Covid-19.

Dua bulan setelah dinyatakan sembuh, Alexis masih mengalami kesulitan.

"Saya sebelumnya cukup bugar, namun sekarang tidak lagi. Kondisi pernapasan saya terus memburuk dan berolahraga terasa lebih sulit," katanya.

"Butuh beberapa waktu sembuh. Rasa lelah datang dan pergi," imbuh Alexis.

Komunitas online pasien Covid-19 dari seluruh dunia

Dampak jangka panjang dari Covid-19 dirasakan pasien yang sudah dinyatakan sembuh di seluruh dunia.

Fiona Lowenstein, penulis dari Amerika Serikat yang didiagnosa terjangkit Covid-19 pertengahan Maret lalu merupakan salah satu yang turut merasakan.

"Proses pemulihannya lama sekali dan saya tidak menyangka akan demikian," kata Fiona.

Karena terbatasnya informasi mengenai situasi yang ia alami, Fiona mendirikan sebuah kelompok beranggotakan ribuan mantan pasien Covid-19 untuk mendukung satu sama lain.

Anggota kelompok ini juga merasakan kelelahan dan perasaan tidak enak badan setelah dinyatakan sembuh.

Viral Istilah Herd Immunity untuk Atasi Corona, WHO Ingatkan Bahayanya : Manusia Bukan Hewan Ternak

"Saya pikir saya sudah sembuh total beberapa minggu lalu, tapi gejala lama itu malah kembali, ditambah rasa panas dingin dan keringat, juga kelelahan yang sangat intens," katanya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved