Ruben Onsu Sedih Terpaksa Merumahkan 2.500 Karyawan, Tak Sanggup Menggaji Efek Pandemi

TRIBUNMATARAM.COM - Mata Ruben Onsu berkaca-kaca mengingat keputusan beratnya harus merumahkan 2.500 karyawannya sebagai efek dari pandemi Covid-19.

Bukan keputusan yang mudah bagi Ruben Onsu merumahkan ribuan pegawainya.

Kenangan kehidupannya saat masih hidup susah berkecamuk dalam pikirannya.

• Betrand Peto Terdiam saat Ditanya Soal Asmara, Ruben Onsu Langsung Melarang Tegas

• Tangis Ruben Onsu Pecah Lihat Video Viral Anak Terpaksa Dijemput Ambulans Diduga Terinfeksi Corona

Ruben Onsu merasa sangat bersalah harus rumahkan ribuan karyawannya karena dampak virus corona atau Covid-19.

Saat berbincang bersama Helmy Yahya, Ruben mengungkapkan kesedihan itu.

"Wah itu bekecamuk sekali, rasanya sedih, saya pernah ngerasain hidup susah Mas Helmy," kata Ruben Onsu di kanal YouTube Helmy Yahya dikutip Kompas.com, Kamis (21/5/2020).

Ruben mengibaratkan ia sedang menahkodai sebuah kapal yang diterjang berbagai halangan.

Sebab itu, dia harus menurunkan beberapa awak kapalnya.

Meski tidak di kembalikan dengan tangan kosong, Ruben tetap merasa bersalah.

"Tapi kan kondisinya saya harus terus melaju di tengah terpaan terus dan ini tidak hanya terjadi pada saya, tapi semuanya," ujar Ruben.

Hal terberat ketika ia harus rumahkan ribuan karyawaannya itu adalah ketika mengingat keluarga mereka yang hidup susah.

"Sedih, kebayang mereka pulang, punya keluarga, mendengar mereka harus di rumahkan. Saya enggak bisa (kuat)," kata Ruben dengan mata berkaca-kaca.

Diberitakan sebelumnya, akibat dampak pandemi Covid-19, Ruben harus merumahkan 2.500 dari 6500 karyawan yang bergantung hidup pada bisnisnya itu.

Ia terpaksa merumahkan ribuan karyawan karena tak sanggup untuk menggaji selama beberapa bulan ke depan.

Ruben hanya bisa memberikan gaji mereka selama sebulan dan ditambah dengan uang tunjangan hari raya (THR).

Ruben Onsu Menangis Lihat Anak Berpisah karena Covid-19

Hati Ruben Onsu terenyuh tatkala menyaksikan perpisahan seorang anak dengan keluarganya karena wabah Covid-19.

Dalam video yang viral di media sosial itu, seorang anak kecil terpaksa dijemput ambulans lantaran positif terinfeksi corona.

• Kabar Baik Virus Corona Hari Ini, Peneliti IPB & UI Temukan Senyawa Anti-Corona dari Buah-buahan

• Nekat Adakan Resepsi Mewah di Tengah Wabah Corona, Kapolsek Kembangan Dicopot dari Jabatannya

Seolah tak bisa membayangkan, Ruben Onsu pun mengaku sedih saat melihat video tersebut.

Baru-baru ini, beredar sebuah video seorang anak kecil dijemput ambulans diduga karena positif terjangkit virus corona.

Video yang beredar di media sosial itu pun diduga terjadi di Malaysia.

Dikutip dari Kompas.com, kasus positif infeksi virus corona di Malaysia cukup tinggi.

Sejauh ini, otoritas Malaysia melaporkan adanya 2.626 kasus positif virus corona di negaranya.

Sementara, sebanyak 479 kasus dinyatakan sembuh dan 37 orang meninggal di Malaysia karena Covid-19.

Kebijakan lockdown atau mengunci wilayah dalam upaya penekanan penyebaran virus pun diambil oleh pemerintah setempat.

Terkait dengan kasus Covid-19 di Malaysia, baru-baru ini beredar video yang memperlihatkan momen sedih.

Yakni ketika seorang anak dijemput ambulans diduga karena ia positif Covid-19.

Video tersebut turut dibagikan Ruben Onsu di laman media sosialnya.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram-nya yang sudah terverifikasi, Ruben Onsu mengaku sedih saat melihat video tersebut.

Beberapa petugas yang memakai APD lengkap berjaga di sekitar anak tersebut.

Melihat video tersebut, Ruben Onsu pun mengurai rasa sedihnya.

Rupanya, Ruben Onsu tak kuat mendengar kata-kata seorang wanita yang merekam video saat anak kecil tersebut masuk ke ambulans.

Saat merekam, wanita tersebut tampak memberikan salam perpisahan.

"Gak tahu knp liat video ini ttp nangis, anak usia 4thn yg terkena Covid19 kalau tdk salah dari Malaysia, dan entah terkena dari mana saya tdk fikirkan itu dulu,"

"saya tdk terbayang saat di jemput petugas medis dan orang tua tdk bisa mendampingi demi kebaikan semua dan mendengar kata2 “KAKAK BYE BYE” dari orang tua nya, disitu saya tahu betul rasa sedih yg mendalam dari keluarga yg terpisah sementara dgn anak yg usia masih kecil," tulis Ruben Onsu dalam unggahannya, Rabu (1/4/2020).

Berkaca pada video tersebut, Ruben Onsu pun mengurai perhatiannya kepada seluruh warga di Indonesia.

Ruben Onsu memberikan saran agar masyarakat bisa terhindar dari Covid-19.

"Temen2 semua saya tahu untuk stay di rumah tdk semua perkerjaan bisa, kebutuhan org beda2 jd yg ttp bekerja yg terpenting jaga jarak dulu saat ini, hand sanitizer, atau rajin cuci tangan atau apapun yg kalian tahu cara2 untuk mencegah vieus ini dan tak lupa iringi Doa selalu minta yg terbaik untuk setiap langkah kita ya temen2," pungkas Ruben Onsu.

Lebih lanjut, Ruben Onsu juga mengurai doanya untuk khalayak.

Dalam doanya, Ruben Onsu berharap agar wabah virus corona bisa segera hilang.

Sebab, Ruben Onsu merasa sedih saat mengetahui banyak yang meninggal akibat Covid-19.

"Ya Tuhan terima kasih untuk semua keindahan yg Engkau berikan untuk saat ini, tp jika kami boleh memohon secepat mungkin Engkau hilangkan penyakit ini,"

"penyakit ini tdk hanya merenggut saudara2 kita yg terkena tp juga sudah membuat kami gelisah untuk setiap aktifitas dan rasa takut dlm segala hal, walau upaya untuk menghindari sudah kami lakukan tp kehawatiran itu selalu ada di benak pikiran kami untuk keselamatan keluarga kami. Amin," ucap Ruben Onsu.

Video yang dibagikan Ruben Onsu itu rupanya membuat netizen ikut merasa sedih.

Adapun mengenai keaslian video tersebut, salah seorang netizen yang mengaku berasal dari Malaysia membenarkan bahwa video tersebut diambil di Malaysia.

Untuk daerahnya, sang netizen yang memiliki nama akun @puan_eydaa itu bercerita bahwa kejadian di video yang diunggah Ruben Onsu itu terjadi di Negeri Sembilan.

Namun dijelaskan olehnya lagi, yang positif Covid-19 rupanya tak hanya anak kecil tersebut.

Menurut netizen tersebut, ayah dari anak tersebut juga dinyatakan positif virus corona.

"Sy dari malaysia . Video ni ayah sama anak dia mmg positif covid19 . Bukan anak sahaja tapi sama ayah dia sekali," komentar akun @puan_eydaa.

Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada konfirmasi terkait dengan video yang dibagikan Ruben Onsu, apakah benar terjadi di Malaysia atau bukan. (Kompas.com/ Firda Janati) (TribunnewsBogor.com/Khairunnisa)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ruben Onsu Merasa Bersalah Rumahkan 2.500 Karyawannya"

dan  tribunnewsbogor.com dengan judul Ruben Onsu Nangis Lihat Anak Dijemput Ambulan Diduga Karena Covid-19, Sedih Dengar Ucapan Ini.

BACA JUGA Tribunnews.com dengan judul Ruben Onsu Sedih Terpaksa Rumahkan 2.500 Karyawan, Tak Sanggup Menggaji Efek Pandemi.