Virus Corona

Dokter Miftah Meninggal Dunia karena Virus Corona, Istrinya Juga Sedang Menjalani Perawatan di RS

Miftah Fawzy Sarengat, dokter di RSU dr Soetomo Surabaya, meninggal dunia karena Covid-19, Rabu (10/6/2020).

Editor: Asytari Fauziah
Kompas.com (FITRI R)
Seorang Petugas Medis di Ruang Isolasi RSUD Provinsi NTB, usai memantau kondisi pasien Balita 1,5 Tahun asal China yang dirawat karena mengalami demam tinggi, Senin (27/1/2020). Pasien beljm dinyatakan suspect Corona. 

"Kami terus melakukan evaluasi dan memperbarui alat pelindung diri (APD), prosedur-prosedur kami perbaiki dan diperketat agar kejadian serupa tidak terulang lagi," ujarnya.

Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa Covid-19 sebagai pandemi global EPA-EFE/SALVATORE DI NOLFI
Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa Covid-19 sebagai pandemi global EPA-EFE/SALVATORE DI NOLFI (TribunMataram Kolase/ (SALVATORE DI NOLFI))

WHO Beri Peringatan Situasi Pandemi Corona Memburuk, Lebih dari 100 Ribu Kasus pada 9 Hari Terakhir

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan terkait kondisi terbaru pandemi virus corona.

Situasi pandemi corona kini diniai semakin memburuk di seluruh dunia.

Hal ini lantaran adanya lebih dari 100 ribu kasus pada 9 hari terakhir.

Pandemi virus corona kini masih menjadi masalah serius yang dihadapi negara di berbagai belahan dunia.

Virus ini berhasil melumpuhkan berbagai aspek kehidupan terutama perekonomian.

Mengutip dari worldometers.info, hingga Rabu (10/6/2020) siang, terdapat 7,3 juta orang di dunia telah terinfeksi.

Angka kesembuhan mencapai 3,6 juta sementara 413 ribu pasien meninggal dunia.

Baca: Ada Wabah Corona, Pemerintah Diminta Jangan Paksakan Proyek Pembangunan Ibu Kota Baru

Baca: Ada yang Positif Corona, Manchester United Batal Hadapi Stoke City

Baca: Cara Penanganan Corona di Surabaya Ala Risma: Satu Orang Positif, Satu Kampung di Rapid Tes Massal

Saat ini, sejumlah negara mulai menerapkan konsep new normal.

Masyarakat bisa beraktivitas kembali dengan tetap mengikuti protokol Covid-19.

Meski berbagai negara tengah memulai new normal, WHO justru menyebut bahwa pandemi corona kian memburuk.

Organisasi Kesehatan Dunia memberi peringatan bahwa situasi pandemi virus corona semakin memburuk di seluruh dunia.

Dikutip dari South China Morning Post, WHO mencatat jumlah tertinggi infeksi baru setiap hari.

Angka infeksi paling banyak terjadi di Amerika.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved