Idul Adha 2020
Tips Aman Membeli Hewan Kurban Agar Tak Terinfeksi Corona, Bisa Online Tapi dengan Syarat
Untuk itu, pelaksanaan kegiatan kurban Idul Adha 2020 pun juga perlu dilakukan secara aman dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
TRIBUNMATARAM.COM - Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1441 H / Idul Adha 2020 memang masih sebulan lagi.
Meski Kementerian Agama belum memutuskan kapan Idul Adha 2020, diperkirakan akan dilaksanakan pada Jumat 31 Juli 2020.
Seperti Hari Raya Idul Fitri 2020 lalu, pelaksanaan Idul Adha 2020 kali ini juga masih dilakukan di tengah pandemi Covid-19.
Untuk itu, pelaksanaan kegiatan kurban Idul Adha 2020 pun juga perlu dilakukan secara aman dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Adapun berikut ini tips aman membeli hewan kurban Idul Adha 2020 agar tak terinfeksi corona.
• Resep Gule Kambing Spesial Idul Adha 2019, Mudah & Praktis Nggak Pake Ribet!
• Resep Sate Maranggi Daging Sapi / Kambing Enak & Mudah Dibuat Spesial Idul Adha 2019
Dikutip TribunMataram.com dari Kompas.com, Minggu (21/6/2020), Kepala Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Satriyo Krido Wahono mengatakan masyarakat harus tetap melaksanakan protokol keamanan kesehatan dalam melakukan penyembelihan hewan kurban nanti.
Selain itu, penyembelihan hewan kurban harus dilakukan secara aman. Oleh karena itu masyarakat perlu memperhatikan beberapa aspek dalam manajemen pengelolaan hewan kurban.
Di antaranya adalah aspek ilahiyyah yaitu ibadah dan taqarrub. Serta, aspek insaniyaah yaitu sisi kemanusiaan, sosial dan ekonomi.
"Aspek kesejahteraan hewan menjadi isu yang juga diperhatikan untuk menghasilkan produk daging kurban yang berkualitas dan sesuai dengan syariat," kata Satriyo dalam diskusi daring bertajuk "Ngaji Teknologi Penanganan Produk Kurban di Masa Pandemi," Jumat (12/6/2020).
Tidak hanya itu, Satriyo juga mengingatkan bahwa kegiatan lainnya mulai dari pemeliharaan hewan kurban, penjualan, pengiriman penyembelihan, hingga pembagian kepada masyarakat juga perlu perhatian khusus.
"Masyarakat harus memperhatikan aspek keamanan pangan yang berpedoman pada ASUH yaitu aman, sehat, utuh dan halal," ujar dia.
Jual-beli hewan kurban secara online
Seperti diketahui, kendati saat ini di berbagai daerah sudah memasuki masa transisi dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menuju tatanan hidup baru atau new normal.
Akan tetapi, untuk mencegah penyebaran Covid-19 ini, mobilitas masyarakat harus terus dibatasi termasuk mengenai kegiatan jual-beli hewan kurban untuk hari raya Idul Adha nanti.
Oleh sebab itu, Peneliti Domba di Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam LIPI, Awistaro Angger Sakti mengatakan bahwa menjual dan membeli hewan kurban secara daring atau online pilihan terbaik yang bisa dilakukan saat ini.
"Terdapat alternatif untuk meminimalkan kontak secara langsung dengan membeli hewan kurban secara daring," kata dia.

Hal yang harus disertakan dalam jual-beli daring hewan untuk kurban setidaknya adalah data gigi, foto hewan kurban secara fisik, juga bobot badan digital.
Agar dampak buruk seperti penipuan atau ternyata hewan kurban yang dibeli tidak layak dan lain sebagainya, lebih baik penjual dan pembeli sudah saling mengenal.
"Disarankan juga agar calon pembeli hewan kurban telah mengenal penjual," ujarnya.
Daftar Harga Hewan Kurban Idul Adha 2020 Terbaru
Umumnya, hewan kurban yang dikurbankan di tiap momen Idul Adha adalah hewan ternak berupa kambing, sapi, domba, lembu, maupun kerbau.

Berikut TribunMataram.com rangkum daftar harga terbaru dan terlengkap jelang Idul Adha 2020, dikutip dari Kitabisa.com, Senin (22/6/2020).
Berikut harga standar sapi kurban di wilayah Purwakarta, Bandung, Bogor, Jakarta, dan beberapa daerah lain di Pulau Jawa.
- Jenis sapi jawa dengan bobot 200 kg hingga 350 kg berada di kisaran harga Rp14.000.000,- hingga Rp24.500.000,- tiap ekornya
- Harga sapi madura dengan bobot 200 kg hingga 350 kg berada di kisaran harga Rp14.000.000,- hingga Rp24.500.000,- tiap ekornya
- Jenis sapi bali dengan bobot 200 kg hingga 350 kg berada di kisaran harga Rp13.600.000,- hingga Rp23.800.000,- tiap ekornya
- Harga sapi limousin dengan bobot 500 kg berada di kisaran harga mulai Rp29.000.000,-
- Jenis sapi onggol dengan bobot 350 kg berada di kisaran harga mulai Rp22.000.000,-
Harga Kambing Kurban
Harga kambing ternak 2020 di berbagai daerah di Indonesia beragam.
Namun, sebagai acuan berikut harga kambing qurban 2020 Jakarta, Purwakarta, Bandung, Bogor, dan beberapa daerah lain di Pulau Jawa.
- Kambing dengan berat lebih dari 40 kg memiliki kisaran harga di atas Rp3.500.000,-
- Hewan kambing dengan berat diantara 34 kg hingga 40 kg berada di kisaran harga mulai Rp3.500.000,-
- Kambing dengan berat diantara 28 kg hingga 34 kg berada di kisaran harga mulai Rp2.800.000.-
- Hewan kambing dengan berat diantara 25 kg hingga 27 kg berada di kisaran harga mulai Rp2.300.000,-
- Kambing dengan berat kurang dari 25 kg memiliki kisaran harga di bawah Rp2.300.000,-
Harga Domba Kurban
Berikut harga domba kurban di wilayah Purwakarta, Bandung, Bogor, Jakarta, dan beberapa daerah lain di Pulau Jawa.
- Domba dengan berat lebih dari 40 kg memiliki kisaran harga di atas Rp3.500.000,-
- Jenis domba dengan berat diantara 34 kg hingga 40 kg berada di kisaran harga mulai Rp3.500.000,-
- Domba dengan berat diantara 28 kg hingga 34 kg berada di kisaran harga mulai Rp2.800.000.-
- Jenis domba dengan berat diantara 25 kg hingga 27 kg berada di kisaran harga mulai Rp2.300.000,-
- Domba dengan berat kurang dari 25 kg memiliki kisaran harga di bawah Rp2.300.000,-
Sebagai catatan, harga di atas bukan merupakan harga mutlak.
Akan tetapi, dapat digunakan sebagai acuan untuk memperkirakan budget pembelian hewan kurban.
Untuk mendapatkan informasi terkait harga hewan kurban terbaru 2020 bisa ditanyakan langsung dengan peternak atau penjual hewan kurban.
Tips Memilih Hewan Kurban
Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bangka Tengah, Muhammadiah menyampaikan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum umat muslim berencana membeli hewan kurban.
Di antaranya, menurut Muhammadiyah, yaitu secara fisik terutama bulu hewan, baik kambing maupun sapi, harus bersih agar menjadikan hewan kurban dalam keadaan sehat.
Hewan kurban juga harus dicek kesehatannya agar tidak dijual/dibeli dalam keadaan yang tidak sehat dan tidak ada sakit atau cacat.
Selain itu, bisa dilihat dari kondisi gigi kambing.

Jika giginya sudah lengkap, besar dan bagus maka bisa dijadikan hewan kurban.
"Sementara kalau untuk sapi maka dilihat bentuk tanduknya.'
"Kalau sudah agak panjang, maka dapat dijadikan hewan kurban," jelas Muhammadiah dikutip Tribunnews.com dari bangkapos.com, Rabu (24/7/2019).
Muhammadiah kembali mengingatkan kepada umat muslim jika satu ekor kambing dikurbankan untuk satu jiwa, sedangkan satu ekor sapi bisa untuk tujuh jiwa. (TribunMataram.com/ Salma Fenty)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Tips Aman Membeli Hewan Kurban Supaya Tak Terinfeksi Corona, Bisa Online Tapi dengan Syarat.