Viral Hari Ini
Tangis Ade Driver Ojol Viral Berkat Kejujurannya, Sepucuk Surat & Uang Rp 35 Ribu di Selipan Pintu
Tangis Ade Alfian Ahmad (47) seorang driver Grab pecah setelah namanya mendadak viral karena diunggah oleh pelanggan.
"Setelah ditelepon dan bertemu saya langsung, akhirnya Pak Ade kaget karena surat permohonan maaf bersama uang Rp 35.000 pembayaran lebihnya di-posting oleh konsumennya. Tadi pas ketemu menangis kembali, karena dirinya mengaku telah lalai dan tak teliti memeriksa metode pembayaran. Padahal, kami panggil untuk kami berterima kasih secara langsung," tambah dia.

Ojol Viral Lainnya
Kebaikan hati Mulyono, driver ojol yang ditipu penumpang suruh antar dari Purwokerto hingga Solo menjadi buah bibir.
Mulyono (59), pengemudi ojek online ( ojol) yang menjadi korban penipuan oleh seorang penumpang telah kembali ke rumahnya di Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Minggu (5/4/2020) pagi.
Sehari sebelumnya, Mulyono yang sedang mangkal di Terminal Bus Bulupitu Purwokerto diminta mengantarkan penumpang ke Solo.
Si penumpang yang tidak diketahui identitasnya itu menjanjikan akan membayar ongkos Rp 700.000.
• Najwa Shihab Terharu Saksikan Video Viral Ojol Lindungi Pesanan Pelanggan dari Mobil Disinfektan
Namun sesampainya di Solo, tepatnya di Kelurahan Banjarsari si penumpang menghilang.
Penumpang itu awalnya meminta berhenti di masjid untuk shalat, tapi setelah ditunggu sekian lama, tidak diketahui keberadaannya.
Beruntung, rekan-rekan sesama ojol di Solo bahu membahu membantu Mulyono agar bisa kembali ke Purwokerto.

Mereka secara spontan menggalang dana untuk Mulyono dan dalam waktu singkat terkumpul uang mencapai Rp 2 juta.
"Solidaritas teman-teman ojol di Solo luar biasa. Alhamdulilah uang yang terkumpul justru lebih dari Rp 700.000.
Tidak sampai setengah jam uang terkumpul sampai Rp 2 juta lebih. Awalnya saya sempat menolak," kata Mulyono saat dihubungi, Senin (6/4/2020).
• POPULER Corona Tak Pandang Bulu, 6 Dokter, Pilot, DPR & Driver Ojol Wafat, Ditemukan di Kamar Kos
Mulyono lantas diantar rekan-rekan sesama ojol hingga Klaten.
Dari Klaten, Mulyono menumpang mobil boks rekan ojol dari Purwokerto yang kebetulan sedang berada di sana. Sepeda motor miliknya dinaikkan ke mobil boks.
Selepas kejadian itu, Mulyono yang baru beralih dari ojek pangkalan menjadi ojol empat bulan lalu itu mengaku tidak menyimpan dendam dengan orang yang telah menipunya.