Wanita Tanpa Busana Muncul saat Dosen Uncen Webinar, Ternyata Putrinya, 302 Orang Dipolisikan
Ia pun memutuskan untuk mempolisikan 302 orang yang diduga menyebarkan foto-foto tangkapan layar saat putrinya muncul tanpa busana.
lihat foto
TRIBUNMATARAM.COM - Dosen Universitas Cenderawasih (Uncen) Marinus Yaung naik pitam saat mengetahui anaknya diserang karena muncul tanpa busana saat dirinya tengah melakukan webinar.
Ia pun memutuskan untuk mempolisikan 302 orang yang diduga menyebarkan foto-foto tangkapan layar saat putrinya muncul tanpa busana.
Marinus geram dengan penyebar video perempuan tanpa busana di belakangnya saat webinar yang belakangan diketahui adalah sang putri.
• Heboh Politisi Mendadak Buka Baju & Topless saat Rapat via Zoom, Tak Tahu Kamera Masih Menyala
• POPULER Geger Foto-foto Politisi Telanjang Dada saat Rapat via Zoom, Justru Dapat Banyak Dukungan
Ia berjanji akan membawa kasus tersebut ke ranah hukum.
Marinus bahkan telah mendata ratusan orang yang akan ia laporkan terkait penyebaran informasi yang tak benar dari kasus tersebut.
"Sampai hari ini sudah 302 orang yang akan saya laporkan dan belum ada yang minta maaf," tutur Marinus.
Berawal muncul perempuan tanpa busana, ternyata anaknya
Kasus ini berawal ketika Marinus menjadi pembicara dalam sebuah webinar yang mengusung tema 'Mengapa Isu Papua Diinternasionalisasi', Senin (13/7/2020).
Tiba-tiba seorang perempuan tanpa busana yang ternyata adalah anak Marinus muncul di belakangnya.
Foto tangkapan layar dan video tersebut pun tersebar secara cepat. Beberapa pengunggah menyebut, perempuan di belakang Marinus adalah pekerja seks komersial (PSK).
Tak terima anaknya diserang
Marinus geram lantaran banyak narasi tak benar yang beredar.
Ia telah mengklarifikasi bahwa perempuan tersebut adalah anaknya yang duduk di kelas empat SD.
"Ini anak perempuan saya, dan dia baru habis mandi sore di rumah kontrakan saya di Jakarta Timur, dan mau ganti pakaian jadi namanya juga anak-anak, langsung nyosor saja ketika saya lagi ikut webinar siaran langsung dari rumah," tulis Marinus di akun Facebooknya.
Marinus merasa tak terima jika pengunggah menyerang anaknya.
"Pembangunan narasi yang sangat buruk sekali, ini pembunuhan karakter, kalau hanya menyerang saya tidak apa-apa, tapi ini juga menyerang anak saya," kata Marinus.
Dia menyebut hal ini sebagai pembunuhan karakter.
Tersebar hingga luar negeri, akan polisikan penyebar
Ia makin kecewa setelah mengetahui video dan gambar tangkapan layar tersebut tersebar hingga ke luar negeri.
Ada beberapa kerabatnya di luar negeri yang mengonfirmasi hal tersebut.
"Saya lihat ini sudah terlalu masif menyebar, cuma adik-adik yang di Amerika dan Eropa sudah langsung telepon saya tanya itu benar atau tidak, saya mengapresiasi mereka telepon langsung dan klarifikasi," kata dia.
Marinus menegaskan akan membawa kasus itu ke ranah hukm.
Ia juga berkonsultasi dengan Cyber Crime Mabes Polri untuk melacak penyebaran informasi tersebut.
Geger Politisi Lepas Baju saat Rapat Online
Geger foto-foto politisi telanjang dada saat rapat via aplikasi Zoom, justru didukung banyak kalangan.
Heboh foto politisi Meksiko mendadak lepas baju dan topless saat rapat via aplikasi zoom, tak tahu kamera menyala.
Ialah Senator Martha Lucia Micher yang membuat geger karena tiba-tiba membuka pakaiannya ketika tengah melakukan rapat via aplikasi zoom.
Entah siapa yang mengambil tangkapan layarnya, foto topless Martha Lucia pun akhirnya menyebar.
• Fakta Perempuan Tewas Tanpa Busana di Rumah Mewah, Ternyata Dibunuh Suami Pakai Kabel Antena
• Murka Istri Kirim Foto Tanpa Busana ke Pria Lain, Suami di NTT Balas Lampiaskan Nafsu ke Mahasiswi
Ia pun merespons sebuah tangkapan layar yang memperlihatkan dia telanjang dada ( topless) saat rapat via Zoom.
Semua berawal ketika Senator Martha Lucia Micher tengah melangsungkan pertemuan dengan kelompok Pergerakan Regenerasi Nasional, Bank Meksiko, dan jurnalis pada 29 Mei.
Dilaporkan Daily Star, saat mereka tengah mendiskusikan dampak virus corona, politisi berusia 66 tahun itu mulai melepas pakaiannya.
Micher tidak sadar, kamera Zoom ternyata masih menyala. Tangkapan layar ketika dia topless kemudian menyebar di media sosial.
Diwartakan Daily Mirror Selasa (2/6/2020), sang senator meminta maaf setelah fotonya telanjang dada menyebar. Tapi dia menekankan tak merasa malu.
Micher menerangkan, dia mempunyai empat anak, dengan tiga di antaranya sudah menjadi pria dewasa. "Saya bangga tubuh saya memberi makan mereka," tegasnya.
Dia menegaskan sudah berjuang selama 40 tahun di politik, menempati sejumlah peran publik, dan sekali lagi menekankan dia tak malu dengan insiden itu.
Pernyataannya itu mendapat dukungan dari koleganya maupun politisi lain, di mana mengunggah surat Micher di media sosial masing-masing.
Rekan sesama senator Ricardo Monreal Avila menyatakan, serangan itu terjadi karena dia tidak sengaja. "Saya akan terus mendukung pertemanan kami," ujar dia.
Senator lain, Marie Elena Morena, melontarkan kecaman bagaimana perbedaan partai maupun politik seharusnya tidak sampai berbuat sejauh ini.
Tidak diketahui siapa yang mengambil tangkapan layar itu, dengan rekan sesama partainya, Martha Tagle, menerangkan dia akan menggelar penyelidikan.
"Saya akan mencari tahu dan menghukum siapa pun yang membocorkan gambar ini. Kesalahan yang kalian buat tidak akan lolos tanpa hukuman," ancamnya.
Berdasarkan media lokal Meksiko, parlemen menuturkan mereka akan mengambil langkah hukum terhadap siapa pun yang menyebarkannya di media sosial.
(Kompas.com /Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi/Ardi Priyatno Utomo)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Perempuan Tanpa Busana yang Ternyata Anaknya Tersebar, Dosen Uncen: 302 Orang akan Saya Laporkan" dan judul "Tak Sengaja "Topless" Saat Rapat via Zoom, Politisi Meksiko Buka Suara"
BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Sosok Wanita Tanpa Busana Muncul saat Dosen Uncen Webinar, Ternyata Putrinya, 302 Orang Dipolisikan.
