Calon Pengantin Tewas Dikeroyok Tetangga karena Alasan Tak Jelas, Ibu Hendak Menolong Malah Dipiting
Calon pengantin tewas ditusuk celurit tetangga sendiri karena alasan tak jelas, ibu menolong malah dipiting anak pelaku.
TRIBUNMATARAM.COM - Calon pengantin tewas ditusuk celurit tetangga sendiri karena alasan tak jelas, ibu menolong malah dipiting anak pelaku.
Entah apa yang melatarbelakangi A hingga tega menganiaya Rio Pambudi Wicaksono (25) hingga meregang nyawa.
Rio tewas setelah dianiaya A dan ketiga anaknya tanpa alasan yang jelas.

Rio, warga komplek Perumahan Griya Macan Lindungan, Kelurahan Bukti Baru, Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang, Sumatera Selatan, tewas setelah dianiaya oleh empat orang tetangganya sendiri.
• Tak Sabar Tunggu Ikan Asin Digoreng, Suami Aniaya Istri Pukuli Bertubi-tubi sampai Babak Belur
• Rambut Ditemukan di Lokasi Tewasnya Editor Metro TV, Polisi Sangsikan Kesaksian Kekasih Yodi Prabowo
Padahal, korban diketahui akan segera melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya dalam waktu dekat.
Ganda (35) salah satu saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa itu berlangsung pada Minggu (19/7/2020).
Awalnya, korban bermaksud hendak menghidupkan motor di depan rumahnya.
Namun, mendadak seorang pelaku berinisial A langsung menegur korban yang tinggal bersebelahan dengan rumah Rio.
Tak sampai di situ, A yang dikenal tempramental ternyata langsung mendekati korban sembari membawa senjata tajam jenis celurit.
Saat itu, Rio langsung dianiaya oleh A bersama dua anaknya yang lain.
"Pelaku ini mengeroyok korban di depan rumahnya. Pelaku juga bawa tiga anaknya. Waktu dikeroyok korban sempat lari," kata Ganda saat berada di lokasi kejadian, Senin (20/7/2020).
Menurut Ganda, ibu Rio sempat berupaya menolong anaknya yang saat itu dikeroyok.
Namun, seorang pelaku langsung memegangi ibu korban.
"Ibunya dipiting oleh anak pelaku waktu Rio ini dikeroyok," ujar Ganda.
Dalam kondisi mengalami luka tusuk di bagian rusuk kiri, Rio ditolong oleh warga setempat untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Namun, nyawa korban tidak dapat tertolong lagi lantaran mengalami luka parah.
"Ketika pulang, rumah pelaku itu sudah kosong. Pelaku ini memang orangnya kurang bersahabat, dulu juga sempat pernah ribut dengan korban dan didamaikan oleh RT. Masalahnya apa saya kurang tahu," kata Ganda.
Sementara itu, Kapolsek Ilir Barat 1 Palembang Kompol Yenni Diarty membenarkan informasi mengenai kejadian tersebut.
Ia mengatakan, petugas saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mengejar para pelaku.
"Pelakunya adalah tetangga korban sendiri. Sekarang kita masih mengejarnya, karena pelaku ini melarikan diri usai menganiaya korban," kata Yenni.
Kasus Penganiayaan Lain

Viral Driver Ojek Online Tampar Kasir Minimarket Saat Transaksi
Kisah senada penganiayaan kasir minimarket juga dilakukan seorang driver ojek online.
Seorang pengemudi ojek online (ojol) menampar seorang kasir perempuan salah satu minimarket Alfamart di Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (8/3/2020).
Aksi penamparan yang dilatarbelakangi kesalahpahaman itu berbuntut pada dipecatnya driver ojol tersebut.
Berikut fakta lengkap pengemudi ojol yang menampar kasir perempuan di Palembang:
• POPULER Driver Ojol Suspect Corona yang Hilang Akhirnya Ditemukan, Kini Jalani Karantina
Terjadi di Alfamart Palembang saat isi GoPay

Kejadian tersebut terjadi di minimarket Alfamart di Palembang, Sumatera Selatan, Jalan Lunjuk Jaya, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Minggu (8/3/2020).
Saat itu seorang driver ojol hendak mengisi saldo GoPay.
Mereka terlibat salah paham hingga menyebabkan driver ojol melakukan tindakan tak menyenangkan.
Ia sempat memukul meja sebanyak dua kali, kemudian menampar kasir perempuan tersebut.
• Fakta Sebenarnya di Balik Polisi Viral Hadang Pemotor Pakai Jaket Ojol, Ternyata Bukan Nyamar
Diselesaikan secara kekeluargaan

Branch Corcom Alfamart Rendra Yuda Satria Pratama membenarkan kejadian itu.
Ia juga menyesalkan tindakan penamparan yang dialami oleh pegawainya.
"Insiden itu hanya disebabkan kesalahpahaman," kata Rendra.
Ia mengaku, persoalan keduanya kini telah diselesaikan secara kekeluargaan.
• Sempat Ditangkap Polisi, Pegawai Kopi Pelaku Pelemparan Susu ke Driver Ojol Akhirnya Dibebaskan
Dipecat dari Gojek karena lakukan kekerasan

Meski upaya penyelesaian secara kekeluargaan telah dilakukan, Gojek mengambil tindakan tegas memecat pengemudi ojol tersebut.
Sebab, mitra tersebut diaggap telah melakukan hal yang melampaui batas kepada petugas kasir yang juga seorang perempuan.
"Gojek telah memutuskan mitra dengan yang bersangkutan karena sesuai dengan aturan yang berlaku, melakukan kekerasan itu tidak boleh dengan alasan apa pun," ungkap Head of Regional Corporate Affairs Gojek Sumatera Bagian Selatan Aji Wihardandi.
• 2 Bukti Ditemukan, Polisi Bekuk Pegawai Kedai Kopi Lempar Susu ke Driver Ojol sampai Berdarah
Video viral, Gojek keluarkan imbauan

Video driver ojol menampar kasir perempuan itu viral di media sosial.
Video tersebut memperlihatkan penamparan kasir minimarket Alfamart yang merupakan seorang perempuan sebanyak dua kali.
Sebelum menampar, ia juga melakukan tindakan arogan memukul meja.
Atas kejadian itu, Gojek mengeluarkan imbauan kepada driver lainnya agar tidak lagi melakukan tindakan yang sama.
Gojek sangat menyesali kejadian tersebut.
"Paling penting kami menyesalkan tindak kekerasan ini. Seharusnya tidak perlu terjadi. Masalah ini tidak ada kaitannya dengan pihak Gojek, murni antara mitra dan yang bersangkutan (korban)," ujar dia.
(Kompas.com/ Kontributor Palembang, Aji YK Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Calon Pengantin di Palembang Tewas Dikeroyok Tetangga" dan "Video Viral Driver Ojol Palembang Tampar Kasir Perempuan di Alfamart Saat Isi GoPay, Ini Fakta Lengkapnya"
BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Calon Pengantin Tewas Dikeroyok Tetangga dengan Alasan Tak Jelas, Ibu Hendak Menolong Malah Dipiting.