Gegara Injak Kotoran Ayam, Akses Jalan Rumah Wisnu Dipagar Tembok Tetangga, Lompat Kursi Tiap Hari

Wisnu Widodo harus menerima kenyataan setiap hari terpaksa melompati tembok bata dengan sebuah kursi kayu untuk menuju ke rumahnya.

(KOMPAS.COM/MITA)
Rumah Wisnu Widodo di Kabupaten Ponorogo yang dipagar oleh tetangganya dengan tembok bata setinggi 1 meter karena sering menginjak tahi ayam.Meski pengadilan Negeri Ponorogo memenangkan pihak Wisnu, namun Mistun masih engan membongkar tembok. 

Kompas.com bersama sejumlah wartawan mencoba mengonfirmasi keluarga Pitoby yang merupakan pemilik lahan, dengan mendatangi kantor mereka di Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

Namun, penanggung jawab Pitoby tidak berhasil ditemui karena sedang berada di luar daerah. (Kompas.com/ Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere)


(Kompas.com/Kontributor Magetan, Sukoco)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hanya karena Kotoran Ayam, Tetangga Bangun Tembok Depan Rumahnya, Wisnu: Ya Sulit Kalau Mau Masuk" dan di Kompas.com dengan judul "Setiap Hari Ratusan Murid SD di Kupang Harus Panjat Tembok 4 Meter agar Bisa Sampai ke Sekolah".

BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Gegara Injak Kotoran Ayam, Jalan Masuk Rumah Wisnu Dipagar Tembok Tetangga, Lompat Kursi Tiap Hari.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved