Berita Terpopuler
POPULER Tangis Gubernur Beirut Lihat Kota Hancur Setelah Ledakan Dahsyat: Kehancuran Sebesar Ini
Lebanon jadi pusat perhatian dunia karena ledakan dahsyat di Beirut, tangis Gubernur Beirut melihat kondisi kotanya dan ungkap harus kuat & bertahan.
Penulis: Asytari Fauziah | Editor: Asytari Fauziah
Pria nomor satu di Beirut ini berusaha memberikan kekuatan pada masyarakat sembari menitikan air mata.
"Kita harus tetap kuat, kita harus bertahan dan berani, tapi ini terlalu banyak," kata Marwan sambil menangis.
Marwan juga tak mengetahui apa-apa terkait ledakan tersebut, ia hanya berpikir bahwa ini adalah bencana bagi kotanya.
Hingga artikel ini diunggah, ledakan ini telah merenggut nyawa 135 orang dengan korban luka sekitar 5.000 orang.
Jumlah korban tewas maupun luka-luka diperkirakan masih akan meningkat mengingat proses evakuasi masih berlangsung.
• Fakta-fakta Ledakan Dahsyat di Beirut, Lebanon, Ahli Perkirakan Kekuatannya Seperlima Bom Hiroshima
Korban ledakan tak menyangka dirinya masih hidup
Seorang saksi sekaligus korban tak menyangka dirinya bisa selamat dalam tragedi ledakan dahsyat di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020).
Terlempar bersamaan dengan puing-puing bangunan yang hancur, korban ledakan Lebanon tak menyangka dirinya masih hidup.
Nada Hamza seorang warga Beirut, Lebanon mengaku saat kejadian dirinya berada dekat dengan lokasi ledakan.
Sekuat tenaga Nada Hamza menyelamatkan diri dari ledakan dahsyat bak bom atom Hiroshima tersebut.
Ia ingat sempat mencoba berlindung di sebuah bangunan.
Sayangnya bangunan itu justru hancur saat digoncang ledakan mengerikan itu.
• Ledakan Besar di Beirut Lebanon Disebut Mirip Bom Hirosima, Seorang WNI Ikut Jadi Korban Luka

"Saya berada beberapa meter dari pusat listrik di Lebanon, yang sejajar dengan pelabuhan," Nada Hamza, seorang warga Beirut, mengatakan.
Nada mengaku kala itu dirinya sedang berada di dalam mobil.
Mendengar ledakan dahsyat, Nada sontak langsung berusaha menyelamatkan diri.