Sadis Isabella Guzman Bunuh Ibunya Tapi Tak Dibui, Ternyata Idap Skizofrenia & Anggap Ibu Sosok Lain
Gadis yang kini telah berusia 25 tahun ini belakangan viral setelah terlihat mengumbar senyum ceria saat persidangan berlangsung.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
TRIBUNMATARAM.COM - Media massa kembali digegerkan dengan sosok pembunuh berdarah dingin, Isabella Guzman.
Kejahatannya 7 silam kini justru tak menggiringnya menuju penjara.
Gadis yang kini telah berusia 25 tahun ini belakangan viral setelah terlihat mengumbar senyum ceria saat persidangan berlangsung.
Bahkan, ia sama sekali tak menunjukkan raut takut dan menyesal.
• POPULER Beda dengan Psikolog, Dokter Spesialis Jiwa Sebut Siswi Bunuh Bocah Psikopat dari Tanda Ini
• POPULER Bukan Psikopat, Siswi SMP Bunuh Bocah Lebih Berpotensi Idap Sosiopat, Ada Ciri-ciri Menonjol
Isabella justru terlihat melihat ke arah wartawan yang mengambil gambarnya, sembari sesekali memainkan jarinya.
Seiring dengan kembali mencuatnya kasus ini, kejahatan Isabella pun diungkap.
Dikutip TribunMataram.com dari TribunnewsBogor.com, tahun 2013 silam, ketika itu Isabella masih berusia 18 tahun.
Ia secara membabi buta menusuk ibunya sebanyak 79 kali di wajah dan leher.
Insiden mengerikan itu terjadi di Colorado, Amerika Serikat tepatnya pada 28 Agustus 2012 silam.
Menurut keterangan sang ayah tiri, Ryan Hoy, Isabella dan ibunya, Yun-Mi Hoy memang kerap bertengkar.
Apalagi setelah sang ibu kembali menikah dengan Ryan.
Sehari sebelum menikam ibunya, Isabella juga sempat mengirimkan surel (email) kepada ibunya yang isinya "Kau akan menebusnya".
Ketika menerima surel itu, ibunya sempat menelepon kepolisian dan meminta datang ke rumahnya.
Polisi pun datang memenuhi permintaan ibunya.

Keesokan harinya, Isabella melancarkan aksinya di rumah ibunya di blok 2600 Jalan South Lima.