Pengemudi Wanita Muda Menangis Histeris Setelah Mobilnya Tabrak Keluarga Pengemis di Pinggir Jalan

Seorang pengemudi perempuan menangis histeris saat tahu mobilnya menabrak keluarga pengemis yang duduk di pinggir jalan.

Editor: Asytari Fauziah
KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA
Keluarga pengemis sedang duduk di pinggir jalan belakang Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya, tertabrak mobil sampai sang ibu meninggal dunia, Jumat (25/9/2020). 

Bripka Christin Tewas Ditabrak Wakil Bupati Yalimo

Bripka Christin M Batfeny tewas ditabrak mobil Toyota Hilux yang dikendarai Wakil Bupati Yalimo Erdi Dabi di daerah Polimak, Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Rabu (16/9/2020) pagi.

Suami Christin, Bripka Rifael Mubarak, mengatakan, saat pergi meninggalkan rumah, anak-anak mereka masih tidur.

Saat terbangun dan mendengar kabar ibu mereka meninggal, semuanya terpukul.

 Dikira Tidur, Pria Ini Ternyata Meninggal Dunia di Pelataran Mushala, Sempat Berkeliaran di Desa

"Waktu ibu meninggalkan kami, anak-anak lagi sementara tidur.

Begitu lihat ibunya pulang sudah dalam keadaan meninggal, mereka sangat syok, tidak tahu mau bilang apa lagi," kata Rifael saat ditemui di rumah duka di Jayapura, Papua, Kamis (17/9/2020).

Rifael mengatakan, istrinya berangkat lebih cepat untuk apel di Mapolda Papua agar bisa kembali menyiapkan sarapan untuk anak-anaknya.

Mobil Hilux yang dikendarai Wakil Bupati Yalimo, Erdi Dabi masuk ke parit setelah menabrak seorang Polwan yang mengendarai motor, Jayapura, Papua, Rabu (16/9/2020)
Mobil Hilux yang dikendarai Wakil Bupati Yalimo, Erdi Dabi masuk ke parit setelah menabrak seorang Polwan yang mengendarai motor, Jayapura, Papua, Rabu (16/9/2020) ((Istimewa))

Namun, dalam perjalanan, istri tercinta tewas ditabrak wakil bupati yang tengah mabuk.

"Kita berangkat ke kantor, ibu jalan duluan pakai motor. Harusnya yang pakai motor itu saya.

Ibu pesan, 'Pa, saya pergi duluan ke kantor, tolong lihat anak-anak, mereka ada ujian online'," tutur Rifael sambil memeluk anak kedua dan ketiganya.

 Kisah Pilu Polwan yang Pilih Akhiri Hidup Saat Kerja dengan Senior yang Pernah Memperkosanya!

Anak sulung Christin, Rasya, berharap agar pelaku bisa dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Bapak Kapolda, tolong proses orang yang sudah tabrak sa (saya) pu (punya) mama, sa paling sayang sa pu mama," kata Rasya sambil menangis.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, dari hasil pemeriksaan, Erdi mengakui bahwa dia tidak sadar saat mengendarai mobil.

Hal itu dibuktikan dengan pemeriksaan kadar alkohol pada tubuh Erdi.

"Hasil tes minuman keras terhadap pelaku itu positif dan beliau mengakui dengan seorang temannya bahwa betul mereka dalam keadaan tidak sadar membawa kendaraan itu," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved