Berita Terpopuler

POPULER 4 Cerita Vicky Prasetyo 2,5 Bulan Mendekam di Penjara, Ungkap Kisah Pilu di Tengah Pandemi

Presenter Vicky Prasetyo menumpahkan perasaannya saat bercerita kembali saat yang dilalui di penjara.

Editor: Asytari Fauziah
Kompas.com
Vicky Prasetyo 

Deddy Corbuzier lantas melontarkan pertanyaan lantaran masih penasaran mengapa Vicky tidak merasa terpuruk ketika dipenjara.

"Jika hukum dunia salah menilaimu. Yakinlah hukum Tuhan tidak akan pernah tertukar. Kekuasaan itu kan milik mereka, kita hanya sebagai pelaku atau anggap masyarakat biasa. Kita mau enggak mau menjalankan aturan," ujar Vicky Prasetyo.

Vicky percaya, ia tidak melakukan kesalahan apa pun. Oleh karenanya, tidak merasa terpuruk saat di penjara.

"Peraturan negara kan ada tingkatannya. Kita lebih mendahulukan dulu aturan untuk Tuhan. Kalau di mata Tuhan gue bener, gue enggak pernah takut disidang oleh manusia sekalipun," ucap Vicky Prasetyo.

Baca juga: 2 Bulan di Penjara, Vicky Prasetyo Ungkap Kebaikan Ruben Onsu, Denny Cagur & Raffi Ahmad : Makan Ya

4. Kisah pilu di penjara selama pandemi

Meski demikian, Vicky Prasetyo sempat mengungkapkan kisah pilu selama di penjara.

Vicky menuturkan kehidupan dipenjara saat pandemi jauh lebih berat dibandingkan sebelum adanya pandemi Covid-19.

"Kalau saat tidak pandemi kita bisa jengukan, ketemu keluarga, ketemu kerabat, ketemu teman, makan sama-sama, anak-anak bisa lari dari pagi sampai siang, besok masih bisa dijenguk lagi," kata Vicky Prasetyo.

Menurut Vicky Prasetyo, kehidupan sebagai tahanan selama pandemi Covid-19 sungguh berat lantaran harus menerapkan banyak peraturan.

Seperti halnya soal makanan. Sebelum pandemi, keluarga, teman dan kerabat diperbolehkan memberi bekal makanan.

Namun, saat pandemi para tahanan tak bisa leluasa menerima kiriman makanan dari luar penjara.

"Banget (makanan jadi rebutan). Jadi situasi kayak gini yang membuat uang tidak sepenuhnya berarti, makanan itu sangat berarti," ujar Vicky Prasetyo.

Vicky Prasetyo mengaku pernah mengalami pengalaman yang kurang menyenangkan soal makanan.

"Kita kalau pilih salah lauk pun kita akan beresiko. Gue menjalankan puasa sunah Senin-Kamis, jadi kalau kita sebelum di sel untuk di kunci, itu sore, kita di sekitar masjid atau koperasi itu banyak yang jual nasi," kata Vicky.

"Tapi kita enggak boleh salah milih lauk. Karena kalau salah milih lauk, gue beli nasi padang, opor ayam, begitu gue makan buat sahur setengah 3 atau jam 3 itu sudah basi. Jadi gue pisahin ini nasi yang basi, ini yang enggak," ujarnya lagi.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved