Setahun Hilang, Pria Asal Kulonprogo Ditemukan di Surabaya, Ternyata Jalan Kaki Sejauh 400 Kilometer
Setahun yang lalu, Kemisan pergi meninggalkan rumahnya di Kulonprogo, kini ia ditemukan di Surabaya.
TRIBUNMATARAM.COM - Setahun yang lalu, Kemisan pergi meninggalkan rumahnya di Kulonprogo, kini ia ditemukan di Surabaya.
Jarak sejauh 400 kilometer ditempuh Kemisan sejak menghilang akhir 2019 silam.
Keluarganya pun tak mencarinya karena tak tahu harus ke mana.
Baca juga: 11 Hari Hilang, Rizal Ternyata Tewas Ditabrak Truk Tangki : Anak Kami Satu-satunya Meninggal
Baca juga: 15 Tahun Hilang, Polisi Ditemukan Jadi Pengemis & Alami Gangguan Jiwa, Tapi Tak Lupa dengan Temannya
Kemisan (35) warga Kulon Progo menghilang dari rumahnya pada awal Desember 2019.
Setahun kemudian, Kemisan kembali ke keluarganya dan tiba di rumahnya pada Rabu (2/12/2020).
Ternyata Kemisan tinggal di panti rehabilitasi di Surabaya setelah ditemukan Satpol PP di jalanan sekitar setahun lalu.
Rupanya Kemisan berjalan kaki dari Kulon Progo dengan menggunakan sandal jepit ke Surabaya.
Sedangkan jarak antara Kulon Progo ke Surabaya sekitar 400 kilometer.
Saat terjaring operasi Satpol PP, kondisi Kemisan sangat memprihatinkan. Ia terkena penyakit kulit parah yang dipenuhi bintik putih serta gatal.
Kemisan kemudian dimasukkan ke panti rehabilitasi. Selama setahun dirawat di panti tersebut, Kemisan mulai bisa diajak bicara.
Kepada petugas, Kemisan bercerita jika ia berasal dari Kokap, Kulon Progo. Petugas di Surabaya kemudian menghubung Dinas Sosial Wates.
“Setelah perawatan setahun baru bisa diajak komunikasi. Ia mengaku berasal dari Kokap, Kulon Progo.Dinsos Surabaya menghubungi Dinsos Wates melalui Kasi Rehabilitasi, lalu disampaikan ke saya untuk melaksanakan asesmen."
"Kemudian, Kemisan diterima Dukuh (kepala dusun) dan kakaknya,” kata Koordinator Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kokap, Taufik via pesan.
Sering bepergian jalan kaki

Kemisan adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Sehari-hari ia tinggal bersama ibunua, Ngatiah yang sudah lansia.