Pilkada 2020
Profil Mohan Roliskana, Calon Wali Kota Mataram NTB, Pemenang Versi Hitung Cepat Pilkada 2020
Hasilnya, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomor urut 1 yakni H Mohan Roliskana dan TGH Mubjiburrahman unggul sebagai pemenang.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
TRIBUNMATARAM.COM - Profil lengkap Mohan Roliskana calon Wali Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat / NTB yang unggul berdasarkan hasil hitung cepat pemungutan suara Pilkada Kota Mataram, Rabu (9/12/2020).
Sejumlah lembaga hitung cepat telah mengantongi hasil pemenang Pilkada Mataram 2020.
Hasilnya, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomor urut 1 yakni H Mohan Roliskana dan TGH Mubjiburrahman unggul sebagai pemenang.

Baca juga: UPDATE Hasil Hitung Cepat Pilkada Mataram, NTB Live Streaming Quick Count Pilkada 2020 Kompas TV
Baca juga: Jika Gibran Anak Jokowi Menang di Pilkada Solo, Pertama Kali Presiden Punya Anak Wali Kota
Dikutip TribunMataram.com dari TribunLombok.com, pasangan yang menamai diri mereka HARUM ini memimpin berdasarkan 100 persen suara yang masuk.
Sementara itu, di posisi kedua ada pasangan nomor urut dua yakni Hj Putu Selly Andayani - TGH Abdul Manan (SALAM).
Kemudian disusul dengan pasangan HL Makmur Said-H Badruttamam Ahda (Muda), dan terakhir pasangan H Baihaqi dan Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi (Baru).
Hasil hitung cepat sementara Pilkada kota Mataram 2020, pasangan H Mohan Roliskana dan TGH Mujiburrahman unggul jauh dari tiga pesaingnya.
Berdasarkan data quick count helpdeskpilkada.mataramkota.go.id, hingga pukul 19.42 Wita, jumlah suara masuk 198.020 atau 65,53 persen dari total suara di Kota Mataram 302.173.
Untuk sementara, pasangan H Mohan Roliskana-TGH Mujiburrahman (HARUM) mendulang 76.427 suara atau 25,29 persen.
Pasangan Hj Putu Selly Andayani-TGH Abdul Manan (SALAM) 58.317 suara atau 19,30 persen.
Lalu H Lalu Makmur Said-Badrattaman Ahda (MUDA) 43.308 suara atau 14,33 persen.
Dan H Baihaqi-Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi (BARU) 19.968 suara atau 6,61 persen.
Dari hasil sementara, H Mohan Roliskana masih menahan diri untuk berkomentar.
Ia akan tetap menunggu sampai perhitungan suara ditetapkan KPU Kota Mataram.
“Hasil ini menjadi gambaran namun tetap menunggu hasil resmi dari KPU,” kata Mohan, di posko Tarbiyatul Ummah, Rabu (9/12/2020).