Reshuffle Kabinet Jokowi

Komentar Gerindra saat Sandiaga Uno Santer Disebut Bakal Jadi Kandidat Menteri di Tengah Reshuffle

Reshuffle kabinet Indonesia Maju yang bakal segera dilakukan oleh Jokowi turut membawa nama Sandiaga Uno.

Instagram @sandiuno
Sandiaga Uno dan Jokowi 

Dia mengaku akan menilai diri dulu, sanggup atau tidak.

3. Sandiaga Uno

Sandiaga Salahudin Uno dalam Seminar daring dengan tema Pengembangan Bisnis dan Ekonomi Kreatif di Era New Normal Bagi Para Diaspora, Sabtu (20/6/2020)
Sandiaga Salahudin Uno dalam Seminar daring dengan tema Pengembangan Bisnis dan Ekonomi Kreatif di Era New Normal Bagi Para Diaspora, Sabtu (20/6/2020) (Dok FDIK)

Nama Sandiaga Uno juga dianggap berpotensi untuk masuk kabinet.

Pria yang menjabat Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini dinilai realistis untuk masuk di kabinet, setelah Edhy Prabowo yang merupakan kader Gerindra tersangkut korupsi.

Meski demikian, pengamat politik Burhanuddin Muhtadi menganggap, Sandiaga Uno tidak cocok jika ditempatkan sebagai Menteri keluatan dan Perikanan.

"Untuk Sandi, bisa jadi karakternya tidak tepat berada di bidang kelautan dan perikanan. Itu bisa menjadi hambatan,”  kata Burhanuddin seperti dikutip dari Kompas.com. 

Sandi enggan memberi tanggapan soal peluang dirinya menjadi Mensos. 

Hal itu disampaikan Sandi saat berkunjung ke Jawa Tengah pada 3 Desember lalu. 

"Saya melihat ini adalah prerogratif Presiden," kata dia. 

4. Mumtaz Rais

September 2020, Politisi PAN Mumtaz Rais menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo. Hal ini berseberangan dengan sikap yang ditunjukan ayahnya, Amien Rais yang dominan mengkritik pedas pemerintahan Presiden Jokowi.

Ahmad Mumtaz Rais
Ahmad Mumtaz Rais (Instagram/@mumtaz.rais)

Hal ini mengundang pertanyaan dari Pemimpin Redaksi KompasTV, Rosianna Silalahi dalam program Kamar Rosi yang disiarkan live streaming pada Rabu, 2 September 2020. Rosi bertanya dengan dukungan tersebut apakah Mumtaz berniat dan siap menjadi Menteri Presiden Jokowi?

"Aku nggak mau jauh-jauh. Aku maunya realistis rasional saja. Kita siapkan kader PAN terbaik," ujar Mumtaz Rais.

Mumtaz Rais kemudian menjelaskan komunikasi politik dari Ketum PAN saat ini yaitu Zulkifli Hasan yang mencetuskan politik tanpa gaduh.

Mumtaz Rais mengatakan ada pihak-pihak tertentu yang menginginkan pemerintahan Presiden Joko Widodo selesai sebelum waktunya. Ia pun meminta kepada semua pihak untuk tidak berpikir dan bertindak seperti itu.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved