Kecelakaan Sriwijaya Air
Sarah Sehat saat Ditelepon karena Masuk Jadi Penumpang Sriwijaya Air, Tak Tahu KTP Dipakai Teman Kos
Nama Sarah Beatrice Alomau (19) masuk dalam daftar penumpang Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).
TRIBUNMATARAM.COM - Duduk perkara KTP Sarah Beatrice Alomau dipakai teman kos untuk ikut Sriwijaya Air SJ 182, sempat bingung, kini kondisinya sehat.
Keluarga Sarah Beatrice Alomau (19) sempat panik lantaran nama kerabatnya ada di daftar manifes penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Namun, ketika dihubungi, Sarah mengaku sehat dan tidak pergi ke Pontianak.
Nama Sarah Beatrice Alomau (19) masuk dalam daftar penumpang Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).
Sarah adalah warga Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur. Di daftar manifes Sriwijaya SJ 182, nama Sarah Beatrice ada di urutan nomor 17.
Namun ternyata Sarah masih dalam kondisi sehat.
Diduga, identitas Sarah digunakan digunakan oleh rekan kerjanya yang bernama Selvin Daro asal Kabupaten Ende.
Baca juga: Ibu Mulyadi Baru Ngeh Keanehan Sebelum Anaknya Jatuh, Kejanggalan Kompor & Air Tak Kunjung Matang
Baca juga: Buntut Panjang 2 Penumpang Sriwijaya Air Asal NTB Pakai KTP Orang Lain, Polisi Bakal Dalami
Hingga saat ini, Selvin sendiri masih belum diketahui keberadaannya.
Sarah yang bingung namanya ada di daftar penumpang langsung menghubungi saudara yang tergabung di perkumpulan keluarga Alor di Jabodetabek.
Tak tahu identitasnya digunakan teman kos
Ilustrasi KTP
Sementara itu Kuasa hukum Sarah, Richard Riwoe yang dihubungi Kompas.com mengatakan Sarah dan Selvin adalah rekan kerja di pabrik kertas di Tangerang.
Selain rekan kerja, Sarah dan Selvin tinggal di kos yang sama.
Menurut Richard, Sarah tidak mengetahui jika identitasnya diduga digunakan oleh Selvin karena hingga saat ini Sarah masih memegang KTP asli dan identitas lainnya.
Selain itu, selama bekerja bersama, Sarah tidak pernah meminjamkan KTP-nya ke Selvin.
Menurut Richard, Selvin diduga menggunakan fotokopi atau scan KTP milik Salah.
“Selvin Daro diduga menggunakan entah foto, fotokopi, atau scan KTP atas nama Sarah Beatrice Alomau sebagai syarat untuk terbang dengan pesawat Sriwijaya SJ 82 tersebut. KTP asli atas nama Sarah Beatrice Alomau masih dipegang oleh Sarah hingga saat ini,” ucapnya, Selasa (12/1/2021).
Lakukan klarifikasi
Prajurit TNI AL melakukan pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air nomor perbangan SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (12/1/2021). Pada hari keempat pencarian tim SAR menambah satu kapal untuk memperkuat operasi pencarian korban, puing, dan kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ182 menjadi 54 kapal.
Kuasa hukum Sarah, Richard Riwoe mengatakan, ia telah mendatangi posko Sriwijaya Air di Bandara Soekarno-Hatta untuk melakukan klarifikasi.
Selain itu, pihaknya juga mempernyatakan Selvin yang lolos dari pemeriksaan adiministrasi termasuk rapid test antigen,
”Pertanyaannya, Selvin Daro ini pakai apa. Kalau pakai fotokopi atau foto dalam handphone, apa sesuai aturan?" kata Richard.
“Ada CCTV semestinya ini bisa dicek kembali, dan mestinya untuk persyaratan terbang harus menunjukkan KTP asli. Apalagi juga ada persyaratan terbang rapid antigen. Kenapa ini bisa lolos terbang?” ujar dia menambahkan.
Tinggal di Tangerang
Kotak hitam (black box) pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182 Jakarta - Pontianak diperlihatkan di Dermaga JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (12/1/2021). Kotak hitam tersebut selanjutnya akan dibawa ke laboratorium KNKT untuk dilakukan investisigasi lebih lanjut. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Forum Komunikasi Masyarakat (FKM) Flobamora (NTT) Jabodetabek Fridrik Makanlehi.
Ia menegaskan jika Sarah masih hidup dan tinggal di Tangerang. Fridrik sendiri mengaku telah berkomunikasi langsung dengan Sarah terkait hal tersebut.
"Adik kami Sarah ini kaget setelah pulang kantor dan melihat di televisi kalau namanya ada dalam manifes pesawat."
"Menurut Sarah, tanda pengenalnya diduga dipakai oleh seorang rekan kerjanya bernama Selvin Daro dari Kabupaten Ende untuk berangkat ke Pontianak," kata Fridrik.
“Sekali lagi saya tegaskan bahwa adik Sarah Beatrice Alomau yang disebutkan dalam kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 masIh hidup dan tidak ikut dalam penerbangan tersebut. Kini, Ia berdomisili di Tangerang,” kata Fridrik.
Ia mengaku telah mengkomunkasikan hal tersebut ke Kemnhub dan juga Hotline Sriwijaya di Bandara Pontianak serta Bandara Soekarno Hatta.
Selain itu, Fridrik juga meminta manajamen Sriwijaya dan pihak Bandara Soekarno-Hatta bertanggungjawat atas masalah tersebut.
Terkait dugaan penggunaan KTP palsu tersebut, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Theodora Erika mengaku belum bisa memberikan pernyataan.
"Nanti pasti ditanggapi secara resmi ya," kata Theodora melalui pesan WhatsApp.
(KOMPAS.com /Sigiranus Marutho Bere)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Ikut Terbang, Nama Sarah Masuk Manifes Sriwijaya Air SJ 182, Diduga KTP-nya Digunakan Teman Kos"
BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Tak Tahu Identitasnya Dipakai Teman Kos, Sarah Bingung Ada di Penumpang Sriwijaya Air 'Kok Lolos?'