Wanita Tewas Tertancap Bambu Ternyata Dibunuh Pacar yang Juga Pencuri, Korban Mendadak Resign

Meski sempat menemui kendala, polisi akhirnya berhasil mengungkap misteri tewasnya wanita muda tertancap bambu.

TribunMataram Kolase/Kompas/SRIPOKU.COM/HARIS WIDODO
Ilustrasi penemuan mayat 

Ilustrasi tanda tanya(Thinkstock)

Terakhir kali terlihat

Weni selama ini tinggal di rumah peninggalan orangtuanya di Kampung Ciloa, Desa Sindangratu Kecamatan Wanaraja.

Yuyu mengatakan bahwa korban terakhir kali terlihat pada Selasa (2/2/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.

Dengan kata lain, sebelum mayatnya ditemukan, keluarga telah mencari korban yang tiga hari menghilang.

Di hari Selasa, sebelum menghilang, keluarga sempat menghubungi korban pukul 13.00 WIB.

"Setelah jam satu siang, handphone-nya sudah tidak bisa dihubungi, besoknya keluarganya mulai melakukan pencarian," kata dia.

Penemuan mayat

Ilustrasi Jenazah

Ilustrasi Jenazah(BBC Indonesia)

Pada Jumat (5/2/2021), warga di Kampung Muncang dikejutkan dengan penemuan mayat di bantaran Sungai Cimalaka.

Mayat Weni ditemukan oleh seorang pencari kayu bakar yang mula-mula mencium bau menyengat.

Saat ditemukan, kondisi mayat Weni telungkup, membengkak dan berbau busuk.

Selain itu, bagian duburnya tertancap bambu sepanjang sekitar 60 sentimeter.

"Diperkirakan sudah 3 hari berada di lokasi ditemukan," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat saat dihubungi, Jumat.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved