Akhir Pelarian Pembunuh Keluarga Anom Subekti, Sumani 'Dilumpuhkan' Hanya dengan Segelas Kopi
Pelarian Sumani berakhir setelah sidik jarinya di gelas kopi justru jadi petunjuk penting.
TRIBUNMATARAM.COM - Anak Anom Subekti tak menyangka, Sumani, orang yang cukup dikenal keluarganya akan membunuh ayahnya Anom Subekti, ibu, adik, serta keponakannya.
Pelarian Sumani berakhir setelah sidik jarinya di gelas kopi justru jadi petunjuk penting.
Siapa sangka, di balik rencananya membunuh keluarga Anom Subekti, gelas kopi justru yang akan melumpuhkannya.
Pada Kamis (4/2/2021) pagi, warga Desa Turusgede, Kecamatan Rembang Kota, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dihebohkan dengan tewasnya Anom Subekti (60), bersama tiga anggota keluarganya di rumah.
Mereka yakni, istirnya Tri Purwati, anaknya Alfitri Saidatina, dan cucunya Galuh Lintang.
Anom Subekti diketahui pengelola sanggar seni Padepokan Seni Ongko Joyo dan pencipta lagu Rembang Indah.
Polisi menyebut, satu keluarga tersebut tewas diduga dibunuh. Sebab, ada luka lebam dan darah yang keluar dari tubuh korban, luka itu muncul akibat hantaman benda tumpul.

Setelah melakukan serangkain penyelidikan dan penyidikan, polisi akhir berhasil menangkap pelaku pembunuh satu keluarga tersebut.
Baca juga: Pembunuh Keluarga Dalang Ki Anom Subekti Sempat Bertamu, Gondol Uang & Perhiasan Setelah Beraksi
Baca juga: Sumani Beraksi Sendirian Bunuh Seniman Anom, Istri, Anak & Cucunya, Gondol Perhiasan & Jarum Emas
Pelaku diketahui bernama Sumani, warga Desa Pragu, Kecamatan Sulang, Rembang, yang merupakan teman dari Anom Subekti.
Ia ditangkap di rumahnya sekitar tanggal 6 Febuari lalu dan ditetapkan tersangka pada 8 Febuari. Pembunuhan itu dilakukannya seorang diri.