Semobil Bertiga, BCL Sadar Ashraf Sinclair Tiada Sebelum ke RS, Noah Sangkal: Jangan Gitu!
BCL perlahan menguak cerita awal ketika dirinya menemukan tubuhh Ashraf sudah terbujur kaku di atas ranjang tidurnya.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
lihat foto
Reporter : Salma Fenty
TRIBUNMATARAM.COM - Peringatan setahun kematian Ashraf Sinclair akan tiba pada 18 Februari 2021 mendatang.
Kini, setelah setahun berlalu, BCL perlahan menguak cerita awal ketika dirinya menemukan tubuhh Ashraf sudah terbujur kaku di atas ranjang tidurnya.
Sambil menahan tangis, kenangan BCL kembali di hari itu, 18 Februari 2020.
Kepada Daniel Mananta, BCL mengisahkan malam yang tak akan pernah dilupakannya itu.
Hari itu, BCL tak perna menyangka suaminya akan berpulang begitu cepat.
Tidak ada air matanya yang jatuh saat dokter memberitahukan jika Ashraf sudah tiada.
BCL hanya berusaha menyadarkan dirinya jika apa yang dialaminya saat itu hanyalah mimpi.
Saking syoknya, BCL sama sekali tak ingat serangkaian momen pemakaman Ashraf.
Hanya satu yang ada di pikirannya saat itu yaitu Noah.
Baca juga: Setahun Kematian Ashraf Sinclair, BCL Urai Detik-detik Temukan Suami Terbujur Kaku, Tak Bisa Nangis
Baca juga: Ziarah ke Makam Ashraf Sinclair dengan Noah, Tatapan BCL ke Nisan Suaminya Curi Perhatian
"Minggu pertama kejadian itu (Ashraf meninggal) sampai sekarang, gue enggak ingat," kata BCL.
"Minggu pertama?" tanya Daniel Mananta.
"Banyak yang gue skip karena syok. Gue taunya cuma anak gue, anak gue, anak gue," pungkas BCL.
Terlempar ke momen waktu menemukan Ashraf Sinclair terbaring di tempat tidur, BCL kembali bercerita.
Diakui BCL, ia langsung membawa Ashraf Sinclair ke rumah sakit kala itu.
Naik mobil bertiga bersama Noah, BCL sempat menjawab beberapa pertanyaan sang putra.
Melihat sang ayah tak sadarkan diri, Noah bingung.
Apalagi ketika mendengar BCL menyebut Ashraf Sinclair telah tiada.
"Pertama kali gue ngomong ke anak gue, itu di rumah sakit, gue tahu dia (Ashraf) udah enggak ada. Gue berdua, Gue, Ashraf sama Noah di mobil. Teman gue telepon, gue bilang 'kayaknya Ashraf udah enggak ada'. Dia (Noah) bilang 'jangan bilang gitu. Kita kan enggak tahu'," imbuh BCL.
Di depan Daniel Mananta, BCL pun mengungkap percakapannya dengan Noah saat di mobil.
Melihat Ashraf Sinclair tak sadarkan diri, Noah masih optimis ayahnya bisa selamat.
"Iya kita ke rumah sakit," ajak BCL.
"Rumah sakit bisa nolongin enggak ?" tanya Noah.
"Harusnya bisa. Kalau masih bisa, bisa. Kalau enggak bisa ya enggak bisa," kata BCL saat itu
Sesampainya di rumah sakit, BCL berusaha mencerna apa yang disampaikan dokter.
Ia hanya bisa mengaji di dekat sang suami, sementara Noah enggan melihat.
"Gue cuma ngaji aja di sampingnya (Ashraf) dengan apa yang gue bisa pada saat itu. Anak gue duduk tapi enggak mau melihat. Gue udah feeling, gue udah tahu," kenangnya.
"Momen ketika gue menemukan Ashraf di tempat tidur itu udah tahu. Di kepala gue cuma 'kalau kamu mau pergi, pergi. Aku baik-baik aja'. Aku enggak mau menahan dia. Kalau lebih baik dia pergi, pergi. 'Gue urus anak lu, tenang'," pungkas BCL.
Diberi tahu Ashraf Sinclair sudah meninggal, BCL bergegas mengabari Noah.
"Gue ngaji, dokternya bilang 'udah enggak ada'. Gue datang ke anak gue cuma, gue enggak nangis, bilang 'Noah, daddy udah enggak ada ya. I am so sorry. Udah enggak ada yang bisa kita lakukan'," kata BCL.
Mendengar kabar dari BCL, Noah syok.
Noah rupanya mengkhawatirkan BCL saat itu.
Noah pun mengurai kekhawatirannya kepada BCL.
"'Hah? Terus siapa nanti yang nemenin Mami kalau bisnis trip lagi kalau daddy enggak ada? Mami sama siapa?'. Itu kata pertama yang dia (Noah) pikirin," kenang BCL.
Tampak sedih, Noah diakui BCL sudah tahu bahwa suatu saat ia akan ditinggal pergi sang ayah.
Namun diakui Noah, ia tidak menyangka bahwa akan ditinggalkan ayah ketika usianya masih kecil.
"'Aku tahu ini akan terjadi. Tapi aku tak menyangka jika ini terjadi saat aku masih kecil," kata Noah kepada BCL.
Momen saat Ashraf Sinclair meninggal dunia itu sontak membuat BCL syok.
BCL sampai tak kuasa lagi menangis.
Bahkan hingga saat ini, BCL masih berharap bahwa momen Ashraf Sinclair hanya mimpi.
"Habis itu, gue cuma, anak gue dipegangin nyokap gue, gue cuma bengong aja berdua. Gue enggak inget. Gue kayak ngelayang. Enggak bisa nangis. Gue sampai ngerasa, gue cubit diri gue sendiri 'bangun dong bangun',"
"Ini masih mimpi enggak? Kalau masih mimpi gue masih bisa berharap dan balik ke kehidupan yang dulu (masih ada Ashraf). Tapi enggak bisa. Berapa hari gue baru merasa ini nyata," ungkap BCL dengan mata berkaca-kaca.
Janji BCL untuk Noah
BCL mengungkapkan alasannya terlihat tegar dan kuat kepada sahabatnya, Reza Rahadian.
Menurut Reza Rahadian BCL menjadi kuat setiap melihat anak semata wayangnya, Noah Sinclair.
Istri mendiang Ashraf Sinclair itu mengaku mulai ikhlas menerima kepergian suami tercintanya karena menyaksikan sang putra.
"Dia bilang, setiap liat Noah, dia bilang bahwa cukup bisa menahan ini (Ashraf meninggal) semua, bisa accept," kata Reza saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2020).
• BCL Sempat Protes & Tepuk-tepuk Wajah Ashraf Sinclair karena Tak Bangun, Teriakannya Bangunkan Ibu
• Rentetan Kegiatan Ashraf Sinclair Sejak Senin Subuh hingga Selasa Dini Hari Mendadak Meninggal Dunia
Reza pun menyebut BCL tak ingin memperlihatkan raut wajah yang bersedih di depan anak semata wayangnya itu.
"Kalau Unge (sapaan akrab BCL) bilang, kan kayak mimpi gitu ini semua, tapi ya di depan Noah pasti dia ingin menunjukan kalau dia kuat," ungkapnya.
Sementara, Reza menyebut Bunga merupakan sosok perempuan yang tangguh untuk Noah Sinclair.
Menurut Reza, Bunga akan berjuang demi putranya setelah sang ayah, Ashraf Sinclair meninggal dunia.
BCL juga berjanji kepada Noah untuk selalu berada di sisi sang putra meski tanpa Ashraf Sinclair.
"Bunga bilang sama Noah, saya ingat banget bahwa, 'ibu akan selalu berjuang sekuat tenaga dan memastikan masa depan Noah baik-baik saja, selalu hadir mendampingi Noah, selalu ada buat anaknya'," ungkapnya.
Untuk diketahui, Reza Rahadian sempat melayat ke rumah duka di kawasan Pejaten Barat, Selasa (18/2/2020).
Reza pun juga ikut mengantar Ashraf Sinclair ke tempat peristirahatan terakhirnya di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Adapun Ashraf Sinclair mengembuskan napas terakhir dalam usia 40 tahun setelah mengalami serangan jantung.
Penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL) dan anaknya Noah saat pemakaman Ashraf Sinclair di San Diego Hills, Karawang, Selasa (18/2/2020). Ashraf meninggal dunia Selasa (18/2/2020) pagi, karena serangan jantung.
Ashraf Sinclair lahir di London, Inggris, pada 18 September 1979.
Kakak dari model Aishah Sinclair ini mulai dikenal luas sejak berperan dalam film Gol & Gincu (2005).
Ashraf kemudian menikah dengan BCL pada 8 November 2008 di Masjid Al Bina Senayan, Jakarta. Mereka dikaruniai seorang putra bernama Noah Sinclair.
Ia kemudian melanjutkan karier aktingnya di Indonesia dengan membintangi film Saus Kacang (2008). Ashraf juga aktif berperan dalam sejumlah sinetron dan FTV. (TribunMataram.com/ Salma)
BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul BCL Sebenarnya Sudah Feeling Ashraf Meninggal saat Semobil Bertiga, Noah Sangkal : Jangan Gitu!
