Anak Saksikan Ibunya Dibunuh Ayahnya, Lari Tunggang Langgang Minta Tolong, Pas Balik Ayah Ikut Tewas

Hari itu, Rabu (24/2/2021), seorang anak menyaksikan sendiri ibunya dibunuh secara membabi buta oleh ayahnya.

Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
ist
Pasangan suami istri di Palangkaraya ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumahnya, Rabu (24/2/2021). 

Reporter : Salma Fenty

TRIBUNMATARAM.COM - Seorang anak menjadi saksi tewasnya sang ibu yang dibunuh sendiri oleh ayahnya.

Insiden ini terjadi di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Hari itu, Rabu (24/2/2021), seorang anak menyaksikan sendiri ibunya dibunuh secara membabi buta oleh ayahnya.

Insiden nahas itu terjadi pukul 00.31 WIB.

Ialah Ririn Amelia (35) yang ditemukan tergeletak dengan penuh luka tusuk di sekujur tubuhnya.

Noda darah pun berceceran di lantai.

Pagi itu, ia tewas di tangan suaminya sendiri Anang Syahrani (49).

Saat kejadian, anak dari pasutri tersebut mengetahui kejadian itu.

Baca juga: Cuma Gara-gara Tanda Merah di Paha dan Menolak Hubungan Intim, Suami Bunuh Istri saat Terlelap

Baca juga: Teriakan Histeris Sang Anak Saksikan Ayah Ibunya Terkapar saat Ngelas Kanopi Rumah, Sudah Tewas

Sang anak pun langsung lari tunggang langgang meminta pertolongan pada tantenya.

Kebetulan, rumah tantenya berdekatan dengan rumahnya.

Mendengar itu, warga pun segera menuju rumah sang anak.

Betapa terkejutnya ia mendapati Anang pun ikut menyusul istrinya tewas.

Ia mengakhiri nyawanya dengan gantung diri di dalam rumahnya.

"Saat kami datang, suami masih tergantung di seutas tali dan istrinya juga sudah meninggal dunia," ujar salah satu warga.

Ilustrasi tewas
Ilustrasi/ Pasutri ditemukan tewas mengenaskan.

Kasatreskrim Polresta Palangkaraya, Kompol Todoan Agung Gultom, mengatakan, pihaknya mendapat laporan kejadian tersebut dini hari.

"Ya, dini hari, kami mendapat laporan dan langsung ke lokasi, ada kasus pembunuhan itu," ujarnya.

Pihaknya menduga pelaku yang menghabisi Ririn Amelia adalah sang suami.

Setelah membunuh istri, lelaki tersebut diduga melakukan aksi bunuh diri.

"Pelaku menusuk istrinya hingga 12 kali tusukan, hingga istrinya tewas terjatuh d ilantai dengan tubuh penuh luka, lehernya patah," ujarnya.

Namun pihaknya masih mendalami keterangan para saksi sekaligus untuk mengungkap motif pembunuhan itu.

"Setelah melakukan pembunuhan terhadap istrinya dengan cara menusukkan parang hingga berkali-kali di bagian belakang dan depan tubuh istrinya tersebut, hingga mematahkan leher istrinya, suaminya kemudian mengambil seutas tali dan melakukan tindakan gantung diri hingga tewas," ujarnya.

Sebelum kejadian, diduga pasangan suami istri ini sempat cekcok.

"Mereka punya dua anak. Saat kejadian, anaknya melihat peristiwa tersebut. Kemudian, melaporkan kejadian tersebut kepada tantenya dan tetangga di dekat rumah. Kemudian, dilaporkan kepada petugas kami," imbuh Gultom.

Saat tetangga datang ke tempat kejadian, lanjut dia, korban perempuan sudah meninggal.

Sedangkan suaminya masih dalam keadaan hidup dalam posisi tergantung yang tak lama kemudian meninggal dunia.

"Motifnya masih kami dalami, meskipun sementara keterangannya seperti itu," ujarnya.

Dari informasi yang didapat, anak korban menyaksikan kejadian tragis tersebut.

Namun pihak kepolisian pun belum bisa secara detail menanyakan kejadian tersebut kepada anak korban lantaran masih dalam keadaan syok berat.

"Kami masih dalami kemungkinan jika ada pelaku lainnya dan juga motif pembunuhan tersebut. Kami masih mendalami. Saat ini masih dalam proses pengembangan," ujarnya.

Kasus Serupa, Suami Bunuh Anak dan Istri

Misteri mayat ibu dan anak di dalam rumah terungkap, pelaku pembunuhan suami sendiri.

Setelah tujuh hari pencarian, polisi akhirnya berhasil meringkus pelaku pembunuhan ibu dan anak di Pontianak, Kalimantan Barat.

Rupanya, pelaku pembunuhan itu tak lain adalah suami dan ayah tiri korban berinisial AL yang menolak diceraikan.

Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu dan anak yang jenazahnya ditemukan di dalam rumah di Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

POPULER Terkuak Pembunuhan Pengusaha Rental yang Jasadnya Dibuang di Sumur, Sudah Direncanakan

Teka-teki Pembunuhan Pengusaha Rental yang Jasadnya Dibuang di Sumur Terkuak, Ternyata Direncanakan

“Dari hasil penyelidikan dan kerja keras tim selama 7 hari, kami mengungkap kasus tersebut dan menangkap satu orang terduga pelaku yakni suami dan ayah tiri korban berinisial AL,” kata Kapolresta Pontianak Kombes Pol Komarudin dalam konferensi pers, Sabtu (3/10/2020).

Menolak diajak cerai

Komarudin mengatakan, dari hasil pemeriksaan itu pelaku mengakui perbuatannya.

AL membunuh istrinya bernama Sumi (40) dan anak tirinya Gebi (19), karena emosi.

Sebab, korban atau istrinya tersebut terus mendesaknya untuk meminta cerai.

“Motif diduga korban pernah meminta cerai dengan pelaku. Namun pelaku tidak mau dan akhirnya terjadi cekcok,” kata Komarudin.

Lantaran tersulut emosi itu, pelaku lalu mengambil potongan besi mesin speedboat.

Besi tersebut digunakan untuk memukul tubuh dan kepala istrinya hingga tewas.

Mengetahui sang ibu dianiaya, sang anak atau Gebi sempat memukul pelaku.

Mendapat pukulan itu, AL kemudian mengejar anak tirinya tersebut dan akhirnya juga dianiaya hingga tewas.

Oleh pelaku, kedua korban itu lalu ditinggalkan begitu saja di dalam rumah dan dikancing dari luar.

Pelaku menyesal

Saat dihadirkan polisi di Mapolresta Pontianak, pelaku terlihat menangis dan mengaku menyesal atas perbuatannya.

“Kepada pihak keluarga istri, saya akui kesalahan ini, saya minta maaf, dan menyampaikan rasa menyesal,” kata AL kepada wartawan.

AL mengaku membunuh istrinya itu karena khilaf. Alasannya, ia tidak mau diceraikan oleh istrinya tersebut.

“Istri pernah minta cerai, tapi saya tidak mau. Saya sayang sama dia, benar-benar khilaf saya. Itulah yang terjadi,” ucap AL.

Akibat perbuatannya, AL dijerat Pasal 340 dan atau Pasal 338 dan atau Pasal 351 KUHP dengan hukuman maksimal seumur hidup. (TribunMataram.com/Salma)

BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Anak Syok Lihat Ibu Dibunuh Ayahnya, Lari Tunggang Langgang Minta Tolong, Pas Balik Ayah Ikut Tewas

Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved