Pagi Berdarah Suami Ungkap Perselingkuhan Istri dengan Teman, Bermula dari Kamar Terkunci
Bagaimana tidak, Musrizal ditemukan sedang berduaan dengan istri pelaku di dalam rumahnya.
"Korban saat itu sudah ditemukan bersimbah darah. Lalu, korban dibawa ke puskesmas untuk diberikan penanganan medis," kata Paur Humas Polres Rohul Ipda Refly Setiawan Harahap kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Sabtu (20/3/2021), dikutip dari Kompas.com dengan judul "Pergoki Istri Berduaan di Kamar, Suami Dobrak Pintu dan Tusuk Sang Pria hingga Tewas"
Namun, nyawa korban tak tertolong. Musrizal akhirnya tewas.
Tak lama setelah itu, kata Refly, anggota Reskrim langsung menangkap pelaku SR. Ia digelandang ke Polsek Kunto Darussalam dengan barang bukti sebilah pisau.
Refly mengatakan, pelaku nekat menganiaya korban sampai tewas karena sakit hati.
"Motif tersangka sakit dengan korban. Karena saat itu tersangka memergoki korban berduaan bersama istri tersangka di dalam kamar di rumah milik korban yang dikunci dari dalam," sebut Refly.
Kasus Serupa
Setan merasuki diri NL (36) hingga tak mampu berpikir jernih dan menghabisi nyawa HD (32).
HD dibunuh setelah ketahuan mengantarkan pulang istri NL yang juga merupakan temannya.
Seorang pria nekat menganiaya teman dekat istrinya hingga tewas.

Penganiayaan berujung maut itu dipicu lantaran pelaku cemburu melihat istrinya diantar pulang oleh korban.
Pelaku berinisial NL (36) menghabisi nyawa HD (32) di warung Desa Lerpak, Kecamatan Geger, Bangkalan, Senin (4/1/2021).
Baca juga: Terbakar Api Cemburu Pemicu Darwinto Dibunuh Sahabatnya, 4 Bulan Hilang Mayat Dikubur di Septic Tank
Baca juga: Surat Terakhir Istri untuk Suaminya, Akhiri Hidup karena Cemburu dengan Mantan Sang Suami
"Tersangka NL cemburu dan sakit hati setelah memergoki istrinya sering diantar pulang oleh korban," ungkap Iptu Arief DJ, Kasubbag Humas Polres Bangkalan kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (5/1/2021).
Pembunuhan ini bermula ketika NL melihat korban di warung.
Tersangka bergegas mengambil parang di kamar rumahnya.
Lalu tersangka menghampiri korban, dan membacokkan parang ke paha kiri dua kali.