Ketika Moeldoko Diprediksi Kuat Bakal Dicopot dari Jabatan KSP, Terkait 'Kudeta' & 'Warning' Jokowi

Reporter : Salma Fenty

TRIBUNMATARAM.COM - Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko diprediksi kuat bakal turut direshuffle dari jabatannya.

Hal ini terkait upaya kudeta yang dilakukannya terhadap Partai Demokrat.

Seperti diketahui, saat ini isu reshuffle menteri kembali mencuat.

Peleburan Kemendikbud dan Kemenristek sudah muncul di permukaan.

Selain itu, Jokowi disebut akan segera membentuk Kementerian Investasi.

Rupanya, nama Moeldoko di mata pengamat cukup layak untuk dicopot dari jabatan KSP.

Hal itu diungkap oleh pengamat politik Universitas Paramadina Djayadi Hanan.

Baca juga: Calon Mendikbudristek & Menteri Investasi Versi Pengamat, Luhut Binsar Pandjaitan Kembali Disebut

Baca juga: Yasonna Laoly Tertinggi di Survei IPO Menteri Paling Layak Diganti, Sri Mulyani Paling Memuaskan

Menurut Djayadi, Moeldoko bisa kehilangan jabatannya karena upayanya mengkudeta Partai Demokrat.

Ia menilai, reshuffle ini merupakan upaya 'warning' alias peringatan Jokowi terhadap para menteri dan stafnya yang mulai tidak fokus.

"Mungkin yang bisa terkena reshuffle juga adalah KSP Moeldoko. Karena baru saja membuat kegaduhan politik mengurusi Partai Demokrat," ujar Djayadi, dikutip TribunMataram.com dari Tribunnews.com, Rabu (14/4/2021). 

Akan tetapi, Djayadi juga melihat reshuffle kabinet ini jadi ajang Jokowi untuk memperingatkan para menterinya. 

Terutama menteri-menteri yang digadang-gadang akan maju dalam Pemilu Presiden 2024 kelak. 

"Selain itu, reshuffle bisa juga dijadikan momentum oleh presiden untuk menertibkan atau memperingatkan menteri-menteri yang mulai tidak fokus dan lebih ancang-ancang untuk urusan pemilu 2024," tandasnya. 

Serba-serbi Reshuffle Kabinet Jokowi