Kapal Selam KRI Nanggala Hilang Kontak
Ditemukan di Kedalaman 830 Meter, KRI Nanggala-402 Terbelah Jadi 3, Panglima TNI: 53 Personel Gugur
Kapal selam KRI Nanggala-402 akhirnya ditemukan di kedalaman 830 meter. Sayangnya, 53 awak yang ada dalam kapal tersebut dinyatakan gugur.
Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
Sementara itu, Panglima TNI Hadi Tjahjanto menyatakan, seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 meninggal.
"53 personel yang onboard KRI Nanggala-402 telah gugur," katanya sedikit tercekat dalam konferensi pers, Minggu seperti dikutip dari Kontan.
Ia menyampaikan, diperoleh citra yang telah dikonfirmasi sebagai bagian KRI Nanggala 402 meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, bagian kapal yang lain termasuk baju keselamatan awak kapal NK-11.
Panglima TNI melanjutkan, berdasarkan bukti-bukti otentik tersebut dapat dinyatakan bahwa KRI Nanggala-402 telah tenggelam dan seluruh awaknya gugur.
"Semoga kami dapat meneruskan perjuangan paripurna saudara-saudara sebagai prajurit tentara terbaik Indonesia," ujarnya.
Kapal selam buatan Jerman itu membawa 53 orang yang terdiri dari 49 ABK, seorang komandan satuan, dan tiga personel senjata.
• Hasil Tim Pencari Kapal Selam KRI Nanggala-402: Pipa Pendingin, Tumpahan Solar, Hingga Alas Salat
Berikut daftar nama 53 personel KRI Nanggala-402:
1. Heri Oktavian - Letkol Laut (P) - Komandan KRI Nanggala-402
2. Eko Firmanto - Mayor Laut (P)
3. Wisnu Subiyantoro - Mayor Laut (T)
4. Yohanes Heri - Kapten Laut (E)
5. I Gede Kartika - Kapten Laut (P)
6. Muhadi - Lettu Laut (P)
7. Ady Sonata - Lettu Laut (P)
8. Imam Adi - Lettu Laut (P)