Motor Bonceng 4 Tabrak Tembok di Sumedang: Korban Terjun ke Bawah Tebing, Pengendara & 2 Bocah Tewas

Terjadi sebuah kecelakaan maut di Sumedang, Jawa Barat. Motor bonceng 4 dikabarkan menabrak tembok.

Editor: Irsan Yamananda
tribunnews.com
Ilustrasi Kecelakaan 

TRIBUNMATARAM.COM - Terjadi sebuah kecelakaan maut di Sumedang, Jawa Barat.

Motor bonceng 4 dikabarkan menabrak tembok.

Berikut kronologi selengkapnya.

Kecelakaan maut yang menewaskan dua orang bocah terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Jumat (14/5/2021).

Kejadian bermula saat sepeda motor yang ditumpangi 4 orang mengalami kecelakaan tunggal.

Lokasi kejadian diketahui berada di Dusun Cihanyir Landeuh, RT 03/03, Desa Cipicung, Kecamatan Jatigede.

Ngerinya Kecelakaan Mengenaskan di Lampung, Korban Terseret 8 KM, Saksi: Di Bawah Mobil Ada Orang

Berlangsung Hitungan Detik, Kecelakaan Maut Tanjakan Kalijambe, Korban Bergelimpangan Terkapar

Petugas mengevakuasi korban kecelakaan maut di Jatigede, Sumedang, Jumat (14/5/2021).
Petugas mengevakuasi korban kecelakaan maut di Jatigede, Sumedang, Jumat (14/5/2021). (TribunJabar/ Istimewa)

Kapolsek Jatigede, AKP Adang Rohana mengatakan, kecelakaan maut di Sumedang tersebut bermula saat motor Yamaha Mio Fino warna merah dengan plat nomor Z 6937 BS, yang dikemudikan Ervan (25) dengan membawa tiga penumpang melaju dari arah Cijeungjing.

Mereka hendak menuju ke rumah saudaranya di Dusun Cihanyir Landeuh.

"Diperkirakan sepeda motor tersebut mengalami rem blong saat melaju di jalan yang kondisinya sempit dan menurun," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar, Jumat (14/5/2021).

Menurut Adang, pengendara motor yang lepas kendali, kemudian membanting setir ke sebelah kiri jalan.

Fakta Baru Kecelakaan Bus Maut di Tanjakan Cae Terungkap, Ternyata Mekanik Salah Pasang Kampas Rem

Hingga akhirnya para korban terjun ke bawah tebing dengan kedalaman kurang lebih satu meter.

Setelah itu, kata Adang, pengendara sepeda motor tersebut menabrak dinding tembok rumah milik Odah (56) di Dusun Cihanyir Landeuh.

"Akibat kejadian tersebut pengendara sepeda motor mengalami luka parah di bagian kepala, sehingga meninggal di tempat kejadian," kata Adang.

Adang mengatakan, untuk dua orang penumpang bernama Ramadan (8) dan Yuyuy (4) meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Cideres Majalengka.

Sedangkan, satu penumpang bernama Yati (35) hingga saat ini masih menjalani perawatan medis di Rumah sakit Cideres Majalengka.

Para korban diketahi merupakan warga Dusun Tolengas, RT 03/03, Desa Tolengas, Kecamatan Tomo seperti dikutip dari TribunJabar.id dengan judul BREAKING News, Kecelakaan Maut di Sumedang, Motor Berpenumpang 4 Orang Alami Rem Blong.

"Selanjutnya (kecelakaan ini) ditangani oleh pihak Laka Lantas Polres Sumedang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," tutup Adang.

Kecelakaan Mengenaskan di Lampung

Di tempat lain, kecelakaan lalu lintas mengenaskan terjadi di Bandar Lampung.

Korban terseret hingga sejauh 8 kilometer.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (13/5/2021) sekitar pukul 21.30 WIB.

 Berlangsung Hitungan Detik, Kecelakaan Maut Tanjakan Kalijambe, Korban Bergelimpangan Terkapar

 Fakta Baru Kecelakaan Bus Maut di Tanjakan Cae Terungkap, Ternyata Mekanik Salah Pasang Kampas Rem

Ilustrasi kecelakaan lalu lintas.
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (SHUTTERSTOCK)

Korban tewas setelah terseret mobil penabraknya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari sejumlah warga, mobil Vios bernomor polisi B 1044 KTH digulingkan masyarakat di Jalan KH Hasyim Asy'ari, Kelurahan Gedung Pakuon, Bandar Lampung.

Mobil itu digulingkan untuk menyelamatkan korban yang belum diketahui identitasnya tersebut.

Saifullah (36) warga setempat mengatakan, sebelum digulingkan, mobil itu dikejar sejumlah pengendara motor sambil diteriaki untuk berhenti.

 Penembak Laskar FPI Tewas Kecelakaan, Kompolnas: Perlu Disampaikan ke Publik Agar Tak Curiga

"Diteriakin, disuruh berhenti, katanya ada korban di kolong mobil," kata Saifullah, di Bandar Lampung, Jumat (14/5/2021).

Warga sekitar yang mendengar teriakan itu mencoba menghentikan laju mobil tersebut.

Saifullah menyebutkan, mobil itu berhasil dihentikan di depan RS Restu Bunda, di Jalan Hasyim Asy'ari.

Menurut Saifullah, setelah dihentikan warga, pengendara mobil itu kabur ke gang kecil yang ada di sekitar lokasi.

Diduga terseret 8 kilometer

Warga setempat lainnya, Hanifah (28) mengatakan, lokasi mobil digulingkan itu berada tidak jauh dari rumahnya.

"Iya, Mas.

Pas digulingin di bawah mobil ada orang," kata Hanifah.

Hanifah mengambarkan, kondisi korban yang mengenaskan dengan kata "mengerikan".

Beberapa deskripsi kondisi korban sengaja tidak dituliskan secara detail.

 Kisah Korban Selamat Kecelakaan di Cae: Buka Baju untuk Menyelamatkan Diri hingga Rasakan Bus Oleng

"Serem, Mas.

Sudah meninggal (dunia) pas mobil itu ditebalikin," kata Hanifah.

Menurut Hanifah, peristiwa itu menghebohkan warga sekitar, yang kemudian langsung mendatangi lokasi.

Radian Achmad (33), juga warga setempat mengatakan, dari keterangan beberapa pemotor yang mengejar mobil itu lokasi kecelakaan terjadi di Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang.

Jarak antara lokasi kecelakaan dengan lokasi korban dievakuasi sekitar 8 kilometer.

"Posisi korban itu ada di shock depan mobil, kaki korban nyangkut di situ," kata Radian.

Diselidiki polisi

Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung, AKP Rafly Yusuf Nugraha membenarkan telah terjadi kecelakaan lalu lintas pada hari pertama Lebaran kemarin.

"Di lokasi mobil sudah terbalik dan ada korban satu orang meninggal dunia," kata Rafly.

Rafly mengatakan, identitas baik itu pelaku maupun korban belum diketahui seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Detik-detik Kecelakaan Lalu Lintas Seret Korban hingga 8 Kilometer, Saksi: Mengerikan".

"Dari informasi lokasi awal di Kecamatan Panjang, masih kami selidiki lebih lanjut ya," kata Rafly.

(TribunJabar.id/Hilman Kamaludin)

#Sumedang #JawaBarat

BACA JUGA : di TribunNewsmaker.com dengan judul Kecelakaan Maut di Sumedang, Motor Bonceng 4 Tabrak Tembok: Korban Terjun ke Bawah Tebing & 3 Tewas.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved