Kaget Korbannya Melawan Walau Sudah Ditembak 10 Kali, Kawanan Begal di Banten Panik Lalu Kabur
Kawanan begal ini kaget saat korbannya melawan padahal sudah ditembak 10 kali.
TRIBUNMATARAM.COM - Kawanan begal ini kaget saat korbannya melawan padahal sudah ditembak 10 kali.
Mereka panik lalu memutuskan untuk melarikan diri.
Berikut pengakuan selengkapnya.
Lima begal berinisial AGS (25), RD (20), IM (21), FB (24), dan satu pelaku lainnya yang masih di bawah umur ditangkap setelah menembak Epi Hanapi, sopir taksi online di Lebak, Provinsi Banten, pada Rabu (19/5/2021) dini hari.
Kelima tersangka (sebelumnya disebut empat) menembak Epi 10 kali dan mencoba membawa kabur mobil korban.
Namun, tembakan yang dilepaskan tidak membuat Epi tewas. Bahkan, korban mengajak duel para pelaku.
• Sopir Taksi Online di Banten Selamat Usai Lawan 4 Begal Pakai Tangan Kosong, Sempat Kena 10 Tembakan
• Jadi Sasaran Begal, Driver Taksi Online Selamat Meski Ditembaki 10 Kali di Punggung & Kepala

Melihat korbannya masih hidup dan melawan, para pelaku akhirnya kabur ke hutan.
Kapolres Lebak AKBP Ade Mulyana mengatakan, dari hasil pemeriksaan, para pelaku mengaku baru pertama kali melakukan aksinya.
Para pelaku kabur karena kaget melihat korban melawan.
"Mungkin karena korban lebih berani daripada mereka karena melakukan perlawanan, mereka panik," kata Ade saat konferensi pers di Mapolres Lebak, Kamis (20/5/2021).
Pengakuan pelaku
Salah satu pelaku, RD (20) mengaku baru pertama kali melakukan perbuatan kriminal tersebut.
Dia bertugas menembak Epi di kepala dan pundak hingga tewas.
"Takut, karena pertama kali diajak," kata Epi.