Ingatkan Askara Jatah Bulanan Anak, Nindy Ayunda Ngaku Jarang Minta Uang: 'Saya Perempuan Tahu Diri'

TRIBUNMATARAM.COM - Nindy Ayunda mengingatkan Askara Parasady Harsono soal jatah bulanan anak.

Kendati demikian, ia mengaku jarang meminta uang ke suami.

Berikut penjelasan selengkapnya.

Suami penyanyi Nindy Ayunda, Askara Parasady Harsono dinyatakan bersalah atas kasus penyalahgunaan narkotika dan kepemilikan senjata api ilegal.

Karena dinyatakan bersalah tanpa hak dan melawan hukum melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika dan kepemilikan senjata api ilegal, suami Nindy Ayunda, Askara Parasady Harsono divonis sembilan bulan kurungan penjara.

Nindy Ayunda enggan menanggapi vonis penjara sembilan bulan suaminya itu.

Entah apa alasan ibu dua anak tersebut tak mau bahas Askara.

• Askara Ingin Direhabilitasi Meski Divonis Bui, Pengacara Respon Kabar Suami Nindy Sakau di Penjara

• Saat Nindy Ayunda Bungkam Meski Dianiaya Askara, Anak Sulungnya Lapor Nenek : Ibu Dipukuli

"Yah nanti aja lah," kata Nindy Ayunda ketika ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (8/6/2021).

Wanita berusia 32 tahun itu justru meminta Askara untuk membayar uang bulanan untuk anaknya.

"Bayar aja dulu bulanan anak," ucapnya seraya tertawa.

Wanita bernama lengkap Anindia Yandirest Ayunda itu pun tak mau menjabarkan perihal nafkah dari Askara untuk anak-anak ketika ditanyakan awak media.

"Nanti aja ya," ungkapnya.

Karena hal tersebut lah Nindy Ayunda mengakui selama ini jarang meminta uang kepada sang suami jika ada hal-hal yang ia ingin membelinya. Ia selalu pakai uang sendiri seperti dikutip dari Tribunnews.com dengan judul Respon Nindy Ayunda Soal Vonis Askara Sang Mantan, Tertawa dan Ingatkan Jatah Bulanan Anak.

"Beliau tahu saya bekerja dan mencukupi keiginan saya yang tidak mungkin saya minta sama suami. Saya perempuan tahu diri apa yang harus diminta dan engga," ujar Nindy Ayunda.

Askara Ingin Direhabilitasi Meski Divonis Bui

Isu Askara Parasady, suami Nindy Ayunda mengalami sakau di dalam bui akhirnya direspon oleh sang pengacara.

Askara akhirnya divonis 9 bulan penjara atas kepemilikan narkotika dan senjata api ilegal.

Buntut penangkapan Askara atas kepemilikan Happy Five ini memunculkan isu-isu seputar efek yang dialami suami Nindy.

Kabarnya, Askara sempat mengalami sakau di dalam penjara.

Karena itu, Askara bersikeras ingin jalani rehabilitasi sejak dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) satu tahun penjara.

Permohonan itu diajukan sesuai saran dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta.

Saat ditanya soal kondisi kliennya yang diduga sakau di sel Rutan Salemba, kuasa hukum Askara, Hervan Dewantara membantah.

Baca juga: Askara Parasady Divonis 9 Bulan, Jauh dari Ekspektasi Rehabilitasi, Hakim : Terdakwa Tetap Ditahan

Baca juga: Askara Parasady Dituntut 1 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Masih Keberatan, Minta Kliennya Dimaafkan

"Kami tidak pernah mendapatkan laporan (sakau atau sakit) seperti itu, tidak pernah," kata Hervan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Senin (7/6/2021).

Ditegaskan Hervan, Askara dalam kondisi sehat di Rutan Salemba. Satu-satunnya alasan Askara ngotot ingin direhabilitasi tak lain merujuk pada hasil assessment.

"Sampai dengan saat ini, Askara sehat, normal, seperti biasa tentu karena dukungan dari keluarga dan teman-teman semua. Jadi Askara bisa menjalankan proses ini dengan sehat," ujarnya 

"Sudah terbukti sebenarnya di surat dakwah JPU sendiri, diuraikan bahwa ada hasil pemeriksaan terdakwa merupakan penyalahgunaan narkotika dan harus direhabilitasi," sambung Hervan, dikutip dari Tribunnews.com dengan judul Mantan Suami Nindy Ayunda Digosipkan Sakau di Penjara, Pengacaranya Bantah, Ini Kondisi Sebenarnya

Pengadilan Negeri Jakarta Barat memberikan vonis sembilan bulan penjara kepada Askara Parasady Harsono atas kasus penyalahgunaan narkoba dan memiliki senjata api ilegal.

Sebagai informasi, diketahui Askara ditangkap pada 7 Januari 2021 Satres Narkoba Polres Jakarta Barat di rumahnya, kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan.

Saat penggeledahan, petugas kepolisian menemukan 2 setengah butir Happy Five alias H5, alat isap sabu, dan sepucuk senjata api jenis Beretta kaliber 6.35 beserta 50 peluru. 

Askara Tenang 

Saat mendengar dirinya divonis sembilan bulan penjara oleh Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Askara diyakini tenang.

Kuasa hukum Askara, Hervan Merukh menyampaikan bahwa kliennya diyakini mendengar dengan cermat putusan dari hakim.

"Dia cukup tenang ya. Dia mendengarkan dengan khidmat putusan tadi. Cuma kami belum tahu perasaannya," kata Herman Merukh di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Slipi, Jakarta Barat, Senin (7/6/2021).

Hervan mengungkapkan bahwa Askara diyakini tidak terima dengan putusan hakim.

Sebab, setelah berdiskusi, harapan mantan suami Nindy itu bisa divonis rehabilitasi.

"Ya kita merasa memang putusan tidak sesuai ekspektasi dan harapan kami," ucapnya.

Hervan mengakui tim kuasa hukum Askara belum bisa menanggapi putusan hakim, karena perlu berdiskusi dulu dengan kliennya.

"Kita punya waktu untuk pikir-pikir dan itu akan kita gunakan semaksimal mungkin, kita akan diskusik dengan klien kita yaitu suadara Askara dan keluarganya tentunya seminggu kedepan," jelasnya.

Mengenai putusan yang tidak sesuai dengan harapan, Hervan menyebut bahwa Askara Parasady Harsono dalam dakwaan JPU hanyalah sebagai pengguna narkoba dan harus direhabilitasi, bukan di penjara.

"Namun, majelis hakim tidak mempertimbangkan hak tersebut, itu yang kami pertimbangkan putusan tersebut. Kami punya upaya hukum banding, paling tidak sedang kita pertimbangkan dalam waktu satu minggu ini," ujar Hervan.

Nindy Sempat Bela Askara

Nindy sebelumnya juga sempat menjadi saksi dalam sidang kasus kepemilikan narkoba dan senjata api Askara.

Nindy bersaksi jika tak mengetahui bahwa selama ini suaminya menyimpan narkoba di rumah.

Dia mengaku tak pernah tahu jika suaminya mengonsumsi psikotropika jenis Happy Five.

Dalam kesempatan tersebut, Nindy meminta kepada hakim agar hukuman sang suami diringankan.

Padahal, sebelumnya Nindy melaporkan Askara dengan bukti penganiayaan dan KDRT.

Baca juga: Puasa Ramadhan Perdana Tanpa Askara, Nindy Mulai Kehilangan : Nggak Enak, Sedihnya Banyak

Baca juga: Meski Tengah Proses Cerai, Nindy Ayunda Sedih Luar Biasa Tahu Askara Terancam 20 Tahun Penjara

Otomatis, bukti-bukti itu akan menambah masa hukuman Askara.

Mengapa Nindy sekarang memilih membela suaminya meski menuntut cerai?

Nindy Ayunda hadir sebagai saksi sidang perkara psikotropika dan senjata api ilegal Askara Parasady Harsono.

Sidang Askara digelar virtual dari Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Senin (26/4/2021).

Nindy Ayunda juga mengaku tidak tahu suaminya juga memiliki dan menyimpan senjata api ilegal dan peluru tajam.

"Saya tidak tahu sama sekali barang-barang pribadi suami saya, sama halnya suami saya tidak tahu barang-barang pribadi saya," ucap Nindy Ayunda.

Nindy Ayunda menyadari, perkara yang dihadapi suaminya itu sangat berat.

Nindy Ayunda meminta majelis hakim supaya Askara Parasady Harsono diberi keringanan hukuman.

"Apapun keputusannya, saya berharap hukuman suami saya bisa diringankan," ujar Nindy Ayunda.

Majelis hakim tidak bisa langsung memutuskan perkara tersebut.

"Kami lihat dulu fakta-fakta persidangan," kata ketua Majelis Hakim.

(Tribunnews.com/Fauzi Nur Aklamsyah/Arie Puji Waluyo/ARI).

#NindyAyunda #Askara

BACA JUGA : di TribunNewsmaker.com dengan judul Ingatkan Askara Jatah Bulanan Anak, Nindy Ayunda Mengaku Jarang Minta Uang: Saya Perempuan Tahu Diri.