Laporkan Hater yang Hina Dirinya dan Bilqis, Ayu Ting Ting: 'Saya Manusia Biasa, Ada Batas Sabarnya'

"Dia ceria-ceria di tv bohong. Suasana hatinya tidak seperti itu sebenarnya," kata Ruben Onsu dikutip dari YouTube Trans TV pada Senin (16/8/2021).

Melihat kejadian itu, hati Ruben Pun ikut hancur. Namun ia hanya bisa memberikannya nasihat untuk menguatkannya dan tak bisa berbuat banyak.

"Saya nggak tau kenapa, kalau liat dia nangis, rasanya sakit. Tapi saya nggak bisa berbuat apa-apa," kata Ruben sambil menahan tangis, dikutip dari Tribunnews.com dengan judul Ruben Onsu Menangis Bongkar Kebohongan Ayu Ting Ting, Tampilan di TV Tak Seperti Faktanya

Ayu Ting Ting pun bersyukur, terus mendapat perhatian yang begitu besar dari Ruben Onsu. Ia berharap persahabatan mereka akan langgeng, meskipun ayah tiga anak itu meruoakan sosok yang galak.

"Walaupun dia galak, suka ngeselin gue, tapi dia lagi yang nampung, mengangkat gue pas lagi sedih, stres atau gimana," kata Ayu.

"Bersyukur banget. Gue ditakdirkan Allah (sama Ruben Onsu) seperti adik-abang yang selalu nempel dan semoga makin kuat," pungkas Ayu Ting Ting. 

Petisi Blacklist Ayu Ting Ting

Nama Ayu Ting Ting kembali menjadi sorotan publik.

Kali ini, pelantun Alamat Palsu itu terseret sebuah petisi online.

Dalam petisi tersebut, Ayu Ting Ting diminta untuk dimasukkan ke dalam daftar hitam atau blacklist dunia pertelevisian Indonesia.

Hingga berita ini ditulis, jumlah dukungan terhatap petisi tersebut semakin bertambah.

Pada Kamis (5/8/2021) siang saja, petisi tersebut telah ditanda tangani lebih dari 50.000 orang dari target 75.000 pendukung.

Rupanya, petisi ini menjadi salah satu surat permohonan yang paling banyak ditanda tangani oleh pengguna Change.org.

Baca juga: Ortu Ayu Ting Ting Gerebek Rumah Hater, Hotman Paris: Kalau Gak Kasar Ya Bukan Menghakimi Sendiri

Baca juga: Dibawa ke Jalur Hukum, Berikut Hujatan Kartika ke Ayu Ting Ting: Tuding Plagiat & Ungkit Soal Mahar

Diketahui, petisi tersebut berjudul "Blacklist Ayu Ting Ting dari Dunia Pertelevisian".

Petisinya dibuat oleh Putri Maharani.