"Yang saya bisa kasih tahu adalah bahwa keluarga korban sudah datang sudah mediasi sama mereka sudah mendapat jalan terbaik.
Dan jenazah pun sudah dibawa pulang," lanjutnya.
Sebelumnya, Yayan (35) tewas usai diduga diterkam oleh seekor anjing berjenis Milanois Belgia, di rumah majikannya, Jalan Langgar RT 04, RW 04, No. 41, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (30/8/2019).
Korban mengalami luka cakar dan gigitan pada bagian leher, dada, payudara serta punggung.
Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati namun meninggal dunia saat tiba di rumah sakit.
Adapun tiga anjing milik Bima dibawa oleh Petugas Sudin KPKP Jakarta Timur.
Ketiga anjing itu yakni, dua ekor berjenis Milanois Belgia dan satu ekor jenis Pudel.
Namun anjing yang berjenis Pudel sudah dikembalikkan ke Bima. (Kompas.com / Dean Pahrevi)
Polisi Satwa Salahkan Bima Aryo dalam Tragedi Anjing Gigit ART hingga Tewas, 'Kenapa Dilatih Galak'
TRIBUNMATARAM.COM - Polisi satwa nilai pemilik anjing yang bersalah dalam tragedi anjing Bima Aryo serang ART nya bernama Yayan hingga meninggal dunia.
Tragedi penyerangan anjing presenter Bima Aryo yang menewaskan seorang ART bernama Yayan menjadi sorotan polisi satwa.
Pihak polisi satwa menyalahkan pemilik anjing Malinois Belgia yang tak lain adalah Bima Aryo yang bersalah dalam kasus anjing menerkam ART ini.
Seekor anjing jenis Malinois Belgia milik presenter televisi Bima Aryo menerkam asisten rumah tangga bernama Yayan (35) hingga tewas, Jumat (30/8/2019).
Terkait hal itu, Kanit Satwa Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya Iptu Sakiman mengatakan, anjing jenis Malinois Belgia memang berkarakter beringas dan memiliki jiwa pemburu.