Selama 12 tahun terakhir, suku tersebut tetap tidak terjamah.
Hasilnya, tidak banyak informasi yang dapat diketahui dari suku ini.
Bahkan untuk menentukan berapa populasi mereka saja sulit, para ahli hanya mengira-ngira jumlah mereka mulai dari 15 hingga 500 orang.
Seolah-olah, bumi tahu bahwa suku ini tidak ingin diganggu, kondisi alam di sana mendukung untuk itu.
Selain letaknya yang terpencil, pulau ini tidak memiliki pelabuhan alami, dikelilingi karang-karang yang tajam, dan hampir seluruh pulau tertutup hutan lebat.
Ini tentu membuat perjalanan ke pualu tersebut sulit, terlepas dari keberadaan suku Sentinel.
Para ahli juga tak yakin bagaimana suku ini bertahan hidup selama bertahun-tahun dalam keterasingan, terutama pasca bencana tsunami yang juga melanda Aceh tahun 2004 lalu.
• Viral Wanita Muda Keluar Kamar dengan Tubuh Terbakar, Suami Panik Malah Kabur Pakai Motor Bapak Kos
Upaya kontak dengan suku Sentinel telah dilakukan pada tahun 1974, 1981, 1990, 2004, dan 2006, oleh National Geographic dan pemerintah India, juga pasukan angkatan laut India.
Tetapi, mereka disambut dengan tirai panah yang tak henti-hentinya dilesakkan orang-orang Sentinel.
Lalu, semenjak kematian upaya kontak setelah tewasnya dua orang nelayan India, hingga kini belum ada lagi upaya untuk mendekati mereka belum lagi dilakukan.
Secara administrasi memang, Pulau Sentinel Utara adalah bagian dari Kepulauan Andaman, India.
Tetapi dalam praktiknya, pulau ini telah membentuk planetnya sendiri. (Sosok.Id/Seto Ajinugroho)
Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul Pulau Ini Dihuni Suku Paling Berbahaya di Dunia, Parahnya Bertetangga Dekat dengan Indonesia
Mark Zuckerberg Dijuluki Orang Paling Berbahaya di Dunia, CEO Facebook Pegang Data 2,7 Miliar Orang
Miliki miliaran data di seluruh dunia, Mark Zuckerberg dijuluki sebagai orang yang paling berbahaya di dunia, kenapa ya?
TRIBUNMATARAM.COM - Sebagai pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerberg menggenggam kekuatan sangat besar di tangannya, yakni miliaran pengguna yang terhubung lewat jejaring sosial terbesar dunia.