Melansir Kompas.com, berdasarkan pers rilis yang dikeluarkan Polsek Kebayoran Lama, pelaku pertama kali mencuri motor dari rumah Baim Wong pada 25 Oktober 2019 lalu.
• Baim Wong Tulis Sederet Nama Perempuan Lain dalam Buku Hariannya, Bikin Paula Verhoeven Gregetan
Dua motor dengan spesifikasi Honda Vario ini dibawa kabur pelaku dari kediaman sang atasan di Jalan Delam Kencana II, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Pelaku mengambil sepeda motor Baim Wong saat sedang mengawasi tukang reparasi AC yang sedang bekerja.
Tak hanya membawa motor, pelaku juga menggasak BPKB motor dan membawa hasil curiannya ke daerah Jonggol, Bogor.
Dari keterangan yang diberikan polisi, pelaku menjual satu motor Baim dengan harga Rp 10 juta dan menggadaikan BPKB-nya sebesar Rp 4 juta.
Sedangkan yang satunya lagi masih dalam kondisi rusak di wilayah Jonggol dan belum diselamatkan.
Kepada polisi, pelaku nekat melakukan ini kepada Baim Wong karena dibelit utang.
Terkait dua motor yang dicuri, Baim Wong sebenarnya sudah mengetahuinya jauh sebelum masalah menjadi rumit.
Baim Wong sendiri menganggap kejadian ini adalah bentuk kesalahannya sendiri karena terlanjur percaya dengan pelaku.
Awalnya, Baim Wong tahu salah satu motornya pertama kali dibawa pelaku lantaran motor tersebut rusak dan butuh dibawa ke bengkel.
Sedangkan motor yang kedua berhasil digondol pelaku lantaran memanfaatkan kepercayaan Baim Wong kepadanya.
"Dan saya pada dasarnya kasihan ya (pada pelaku). Motor pertama itu (bisa dibawa lari) karena rusak dia mau benerin.
Kalau yang kedua ya karena dia memanfaatkan (kepercayaan)," ungkap Baim Wong saat ditemui Kompas.com di Polres Kebayoran Lama, Minggu (17/11/2019).
Sebelum melaporkan kejadian ini ke polisi, Baim Wong sadar betul kalau dua motornya dicuri oleh satpam yang baru saja 2 bulan bekerja di rumahnya.
Suami Paula Verhoeven ini pun sempat menawarkan jalan damai kepada pelaku agar mau mengembalikan dua unit motornya.