Eko menyarankan, untuk mengalokasikan 10 persen penghasilan yang kamu terima untuk investasi.
"Dari penghasilan kita seharusnya minimal 10 persen dipakai untuk investasi.
Kalau bisa lebih dari itu. Karena investasi sekarang bisa minimal Rp 100.000," ujarnya.
Saat ini, sudah banyak tersedia instrumen investasi yang tidak memerlukan nominal terlalu besar.
Sebagai contoh, saham, reksadana, deposito, serta tabungan emas.
Kamu bisa memilih instrumen investasi itu sesuai dengan risiko, imbal hasil yang ditawarkan serta jangka waktu yang dibutuhkan. (Kompas.com/Ade Miranti Karunia/Erlangga Djumena)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gajian Numpang Lewat, Atasi dengan 3 Langkah Ini"
Uang Selalu Habis Begitu Saja, Yuk Coba 8 Tips Gampang Agar Bisa Menabung Setiap Hari!
TRIBUNMATARAM.COM - Menabung dengan jumlah yang cukup besar menjadi tujuan keuangan banyak orang.
Akan tetapi, memulai menabung tak selamanya mudah.
Bahkan, bagaimana cara memulainya pun seringkali membingungkan, apalagi di tengah godaan membeli barang-barang yang kita inginkan.
Namun, Anda tak perlu risau. Sebab, ternyata menabung setiap hari bisa terwujud dengan langkah-langkah mudah berikut ini, seperti dikutip dari Popsugar, Selasa (19/11/2019).
1. Kurangi beli kopi
Ada anggapan hari belum dimulai bila belum menyesap kopi.
Apalagi, saat ini bertebaran kopi susu kekinian yang harganya terjangkau, namun rasanya boleh diadu dengan gerai kopi global kenamaan.
Namun, pernahkah Anda menyadari berapa banyak uang yang Anda belanjakan untuk membeli kopi dalam sebulan?
Daripada membeli kopi, uang tersebut bisa Anda tabung.