“Kami akan bicara soal kondisi awak kabin yang ada di Garuda Indonesia, kondisi general, dan perusahaan,” lanjutnya, melansir dari Kompas.com.
Keberanian menyampaikan keadaan yang ada di tubuh perusahaan penyedia jasa udara milik Indonesia tersebut muncul karena merasa telah ada naungan bagi pegawai pesawat plat merah untuk mengadu.
Mereka merasa bahwa Erick Thohir bisa menjadi bapak bagi pegawai awak kabin yang menjadi ujung tombak pendapatan negara tersebut. (Sosok.id/Andreas Chris Febrianto Nugroho)