TRIBUNMATARAM.COM - Pulang dari Tangerang, seorang warga di Grobogan, Jawa Tengah kejang-kejang dan meninggal saat antre di bidan desa.
Sugiono (48), warga Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dinyatakan wafat saat tengah mengantre untuk diperiksa.
Jasadnya dievakuasi dengan protokol Covid-19 lantaran diketahui baru pulang dari Tangerang.
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (25/4/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.
• Nasib Akhir Rombongan Pernikahan Asal Grobogan Nekat Carter Bus ke Jakarta, 5 Orang Positif Corona
• POPULER Kebohongan Pasien Positif Corona Rugikan 76 Pekerja RSUD Purwodadi, Harus Jalani Rapid Test
Sebelum dinyatakan meninggal, korban diketahui sempat mengalami kejang-kejang.
Baru mudik dari Tangerang
Kepala Desa Tambakselo Sareh Joko Prasetyo mengatakan, warganya yang meninggal tersebut diketahui baru pulang dari Tangerang pada Kamis (23/4/2020).
Setibanya di rumah, korban yang merasa kurang enak badan, berupaya melakukan pemeriksaan di bidan desa, Nurul Hamidah.
Kemudian pada Sabtu, karena dirasa kondisinya belum sehat, korban dengan diantarkan anaknya kembali pergi ke bidan desa tersebut untuk kepentingan berobat.
Mengalami kejang
Saat sedang antre di bidan desa tersebut, korban diketahui sempat ambruk dan langsung kejang-kejang.
Korban kemudian sempat dibaringkan di kursi, tapi tak berselang lama korban menghembuskan napas terakhirnya.
"Setelah diperiksa nyawanya sudah tak tertolong. Kejadian pukul delapan pagi ini," kata Sareh saat dihubungi Kompas.com.
Mengetahui kondisi itu, kemudian dilaporkan ke Puskesmas Wirosari I.
Dari pemeriksaan sementara yang dilakukan tim medis, korban meninggal karena diduga serangan jantung.